Internasional
Pangkalan Militer Ukraina Dirudal Rusia, 180 Tewas
Rentetan rudal Rusia menghantam pangkalan besar milik Ukraina di dekat perbatasan dengan anggota NATO, Polandia pada Minggu (13/3) ...
Begitu juga baraknya," kata Kolonel Leonid Benzalo, seorang petugas di cadangan medis Ukraina yang terlempar ke seberang ruangan oleh salah satu ledakan.
Baca juga: Elon Musk Tantang Presiden Rusia Vladimir Putin Duel Satu Lawan Satu, Taruhannya Adalah Ukraina
"Yang paling penting adalah kami masih hidup," katanya kepada Reuters setelah merawat yang terluka di sana.
Sementara negara-negara Barat telah berusaha untuk mengisolasi Putin dengan memberlakukan sanksi ekonomi yang keras dan telah memasok Ukraina dengan senjata, Amerika Serikat (AS) dan sekutunya khawatir untuk menghindari NATO ditarik ke dalam konflik.
"Tidak ada personel NATO di Ukraina," kata pejabat NATO itu, ketika ditanya apakah ada orang dari aliansi yang berada di pangkalan itu.
Sementara itu, Inggris menyebut serangan itu sebagai "eskalasi signifikan", dan Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken menanggapi dengan sebuah posting di Twitter yang mengatakan "kebrutalan harus dihentikan".
Penasihat keamanan nasional Gedung Putih, Jake Sullivan, berbicara di acara "Face the Nation" CBS, memperingatkan setiap serangan di wilayah NATO akan memicu tanggapan penuh oleh aliansi tersebut.(kompas.com)
Baca juga: Luna Maya Bosan Ditanya Kemungkinan Balik dengan Ariel NOAH
Baca juga: Dituntut 8 Tahun Penjara di Kasus Teroris, Munarman Tertawa
Baca juga: Bapak dan Anak Tewas Ditabrak Truk Tronton