MotoGP 2022
Johann Zarco : Sambil Tutup Marc Mata Pun Marquez Bisa Juarai MotoGP Amerika 2022
Pembalap Pramac Ducati, Johann Zarco berkelakar soal dominasi Marc Marquez setiap kali balapan di Circuit of The Americas (COTA).
PROHABA.CO - Pembalap Pramac Ducati, Johann Zarco berkelakar soal dominasi Marc Marquez setiap kali balapan di Circuit of The Americas (COTA).
Marc Marquez dinilai cukup menggunakan satu mata yang terbuka saja untuk memenangkan seri MotoGP Amerika.
Apa yang dilontarkan oleh Johann Zarco cukup beralasan. The Baby Alien (Marquez) memang memiliki catatan gemilang saat balapan di Austin.
Terhitung sejak COTA menggelar balap kelas premier tahun 2013, Marc Marquez sudah mengemas tujuh kemenangan dari 8 race yang dilakoni.
Itu pun seri MotoGP Indianapolis yang berlangsung di Amerika belum masuk hitungan.
Satu-satunya kegagalan Marquez merengkuh podium ialah MotoGP Amerika 2019. Saat itu dia memulai race sebagai pole position.
Akan tetapi dia tidak bisa merampungkan balapan alias DNF (Did Not Finish).
Baca juga: Kembali di MotoGP Amerika, Marc Marquez Akui Tanpa Target
Pun ketika MotoGP 2021 lalu. Meski lengan kanannya masih berbalutkan rasa sakit, The Baby Alien sanggup menuai kemenangan.
Bahkan banyak yang mengatakan "Marquez cukup berkendara dengan satu tangan untuk mememangkan MotoGP Amerika".
Kini Johann Zarco yang gantian bercanda. The Baby Alian tak butuh melihat lintasan untuk menang di COTA.
Marquez diketahui mengalami masalah diplopia alias penglihatan ganda sebelumnya.
Namun oleh tim medis yang menangani masalah sang rider sudah mengizinkan Marquez untuk mengaspal.
"Ini sirkuit (COTA) yang menari. Jujur saja saya kagum atas kesuksesan yang dimiliki Marc Marquez di trek ini. Sungguh luar biasa," puji Johann Zarco, seperti yang dikutip dari laman Motosan.
Namun pembalap Pramac Ducati ini juga sedikit mengkhawatirkan kondisi sang rival meski sudah diizinkan kembali balapan.

Baca juga: Fakta Unik MotoGP 2022: Pembalap Berbeda Naik Podium, No Ducati No Party
"Ini masih sedikit mengkhawatirkan dengan cedera yang dia alami/"