Kriminal

Penikam Mantan Istri Ditangkap Saat Bersembunyi di Atas Pohon

Pelaku penikaman terhadap mantan istrinya, N (38), ditangkap oleh Satuan Reskrim Polres Jayapura saat bersembunyi di atas pohon di hutan sagu ...

Editor: Muliadi Gani
KOMPAS.COM/Roberthus Yewen
Pelaku penikaman mantan istri hingga tewas berinisial N(38) menggunakan baju orange dengan masker hitam, saat diamankan di Mapolres Jayapura, Selasa (23/05/2022). 

PROHABA.CO, JAYAPURA - Pelaku penikaman terhadap mantan istrinya, N (38), ditangkap oleh Satuan Reskrim Polres Jayapura saat bersembunyi di atas pohon di hutan sagu.

Pelaku diduga bersembunyi selama sepekan di dalam hutan sagu Jalan Komba, Distrik Sentani, Kabupaten Jayapura, Papua, Minggu (22/5).

Wakapolres Jayapura, Kompol Deddy A.

Puhiri mengungkapkan, pelaku langsung melarikan diri dan bersembunyi di hutan sagu usai menikam korban di Warung Jam Gadang Pojok Sentani.

“Berdasarkan laporan dari masyarakat, kami bersama Sat Reskirm bersama warga setempat melakukan pencarian dan berhasil menangkap pelaku saat bersembunyi di atas pohon di dalam hutan sagu,” jelas Deddy saat menggelar konferensi pers kepada wartawan di Polres Jayapura, Senin (23/5).

Baca juga: Keributan Saat Pesta Ulang Tahun Berujung Penikaman

Baca juga: Masih Sayang dan Cinta, Askara Parassady Belum Mau Anggap Nindy Ayunda sebagai Mantan Istri

Baca juga: Seorang Siswa SMA Manado Ditikam Saat Masuk Sekolah

Menurut Deddy, usai menikam korban, pelaku yang sehari-hari berprofesi sebagai kuli bangunan ini hendak kabur keluar daerah.

Bahkan pelaku berencana kembali ke daerah asalnya, tetapi batal lantaran tidak memiliki dana yang cukup.

Pelaku pun memilih bersembunyi dari kejaran aparat kepolisian di dalam hutan sagu yang berada di Jalan Komba Sentani. 

“Selama bersebunyi pelaku sesekali keluar dan mencari makan di sekitar lokasi untuk bertahan hidup selama bersembunyi di dalam hutan sagu,” ucapnya.

Deddy menyatakan, sehari sebelum ditangkap oleh aparat kepolisian, pelaku dilihat oleh warga sekitar keluar untuk menggadaikan handponenya dan ditukar dengan bahan makanan.

“Pelaku berhasil kami tangkap berdasarkan laporan dari masyarakat dan mereka ikut membantu menyisir di hutan sagu dan berhasil menangkap pelaku saat bersembunyi di atas pohon,” ujarnya.

(kompas.com)

Baca juga: Mayat Tanpa Identitas Mengapung di Sungai Alas Natam Baru Agara

Baca juga: Selingkuh dengan Pramugari di Hotel, Pilot Digerebek Istri

Baca juga: Dua Gadis Digilir 8 Pemuda, Berlangsung Selama Tiga Hari, Semua Pelaku Sudah Dibekuk

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved