Ustazd Abdul Somad
Sambut Tahun Baru Islam 1444 H, Ustadz Abdul Somad Ceramah di Lombok Tengah, Warga Berdesakan
Tahun Baru Islam 1 Muharram 1444 Hijriah, Ustadz Abdul Somad (UAS) mengisi ceramah di Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB)
lihat foto
Menyambut Tahun Baru Islam 1 Muharram 1444 Hijriah, Ustadz Abdul Somad (UAS) mengisi ceramah di Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) Sabtu (30/7/2022) siang.
Laporan Wartawan Tribunlombok.com, Sinto
PROHABA.CO - Menyambut Tahun Baru Islam 1 Muharram 1444 Hijriah, Ustadz Abdul Somad (UAS) mengisi ceramah di Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) Sabtu (30/7/2022) siang.
Ustaz Abdul Abdul Somad menyampaikan ceramah di Kompleks Yayasan Pondok Pesantren Nahdlatul Ulama Inen Lemo, Lombok Tengah.
Kehadiran UAS mendapat sambutan antusias luar biasa dari masyarakat serta jemaah pengajian dari berbagai daerah di Lombok.
Mereka yang datang tersebut berasal dari Lombok Tengah, Lombok Barat, Lombok Lombok Utara, Lombok Timur, dan Kota Mataram.
Pantauan TribunLombok.com, ribuan jamaah yang hadir dan rela berdesak-desakan dan saling dorong itu berusaha mendekat ke UAS.
Baca juga: Disebut Sebarkan Ekstremis oleh Pemerintah Singapura, Ini Jawaban Ustaz Abdul Somad
Mereka berdesakan dan saling dorong, bukan untuk tujuan yang tidak baik, tapi massa yang menghadiri ceramah dai kondang tersebut berebut agar tangannya bisa mencapai tubuh UAS.
Sejumlah aparat dan panitia pun disiagakan dan bergerak sigap untuk melakukan pengamanan.
Usut punya diusut, ternyata masyarakat yang berdesak-desakan dan saling dorong itu bermaksud bisa bersalaman langsung dengan UAS atau sekedar mendapatkan keberkahan dengan menyentuh tubuh Ustadz Abdul Somad.
Kedatangan ulama ahli ilmu hadist ini merupakan keberkahan bagi Pulau Seribu Masjid.
Jamaah asal Lombok Tengah, Ahmad Pandawa mengungkapkan, dirinya rela berdesak-desakan mendekati UAS untuk mencoba mencium tangannya.
Baca juga: Ustaz Abdul Somad Ditahan Imigrasi Singapura, Tunjukkan Ruang Tahanan Bak Penjara
Namun dirinya tidak bisa melakukan hal tersebut, karena depan samping dan belakang UAS sudah dijaga ketat oleh aparat keamanan dan panitia.
Jalannya pengajian sendiri berlangsung dengan sangat sejuk, nyaman dan penuh dengan nilai-nilai keagamaan.
Di sela-sela ceramahnya, UAS juga mengisi tausyiahnya itu dengan hal-hal yang membuat gelak tawa jamaah pecah.
