Berita Lhokseumawe
Bayi Bireuen Usia 15 Hari Ditemukan dalam Kardus, Dirawat di RSU
Bayi berkelamin laki-laki yang diprediksi baru berumur 15 hari ditemukan warga dalam sebuah kardus pada sebuah balai di Desa Meuria Paloh, ...
PROHABA.CO, LHOKSEUMAWE - Bayi berkelamin laki-laki yang diprediksi baru berumur 15 hari ditemukan warga dalam sebuah kardus pada sebuah balai di Desa Meuria Paloh, Kecamatan Muara Satu, Lhokseumawe, Sabtu (27/8/2022) sekitar pukul 04.00 WIB.
Hingga Senin (30/8/2022) kemarin bayi mungil tersebut masih dirawat di ruang Neonatal Intensive Care (NICU) Rumah Sakit Umum Cut Meutia (RSUCM) Aceh Utara di Buket Rata.
Humas Rumah Sakit Umum Cut Meutia, dr Harry Laksamana menjelaskan, saat dibawa ke rumah sakit, kondisi tubuh bayi laki-laki itu sudah menguning yang diindikasikan karena kekurangan cairan di dalam tubuhnya (dehidrasi).
“Namun, secara menyeluruh, kondisinya sehat,” kata dr Harry Laksamana.
Baca juga: Bayi Laki-laki yang Ditemukan di Balai Desa Meuria Paloh Lhokseumawe Masih Dirawat di RSU
Setelah mendapatkan penanganan awal di Instalasi Gawat Darurat (IGD), maka bayi itu pun dirawat di ruang NICU.“Dirawat dalam inkubator,” terang Humas Rumah Sakit Umum Cut Meutia.
Sedangkan kondisinya sekarang ini, menurut dr Harry, semakin membaik.
Pihaknya pun rutin memberi susu.
“Kondisi tubuh yang awalnya menguning, kini sudah sangat membaik,” ujarnya.
Sebelumnya, Kapolres Lhokseumawe, AKBP Henki Ismanto, melalui Kapolsek Muara Satu, Iptu Syahrizal menjelaskan, penemuan bayi tersebut berawal dari seorang warga Meuria Paloh pada Sabtu (27/8/2022) dini hari sekitar pukul 04.00 WIB, mendengar ada suara tangisan bayi.
Baca juga: TEGA! Bayi Laki-laki Dibuang di Balai Desa oleh Pelaku Bermobil, Ditemukan di dalam Kardus
Warga itu pun langsung ke luar rumahnya untuk mencari sumber suara bayi di kala dini hari tersebut.
Sontak warga Meuria Paloh ini terkejut saat melihat seorang bayi yang terletak di dalam sebuah kadus pada sebuah balai.
Di dalam kardus itu, ada sejumlah peralatan bayi, seperti dua lembar kain sarung warna-warni dan cokelat.
Kemudian, satu selimut warna kuning, satu penutup kepala warna putih kombinasi cokelat, dan satu sarung tangan bayi warna biru muda.
Lalu, satu kaos kaki warna cokelat, satu kain makan di leher, dan satu penjepit tali pusar warna biru berbahan plastik.
“Setelah melihat bayi tersebut, warga itu langsung membawa masuk ke dalam rumahnya,” kata Kapolsek.
Baca juga: Buang Bayi Hubungan Gelap, Pasangan Kekasih Diringkus