Sopir Taksi Online Dibacok dengan Celurit oleh Remaja di Bawah Umur, Ini Pengakuan Pelaku ke Polisi
WR (17) seorang anak di bawah umur tega membacok Nur Cholik (45) sopir taksi online, di Jalan Plumpang Semper Raya, Koja, Jakarta Utara, Rabu (14/9/20
"Karena tidak memiliki uang untuk membayar, pelaku langsung menganiaya korban. Korban luka berat," kata Agung.
Akibat peristiwa ini, korban mengalami luka berat dan langsung dilarikan ke RS Mulyasari tak jauh dari lokasi kejadian.
Korban hingga kini masih menjalani perawatan intensif karena mengalami luka bacok di kepala, lengan, hingga punggung.
Sementara itu, pelaku WR yang sempat kabur akhirnya ditangkap di wilayah Rawabadak Utara dan langsung digiring ke Mapolsek Koja.
WR ditangkap beserta barang bukti sebilah celurit yang digunakannya untuk membacok Nur Cholik.
Baca juga: Penjual Sayur Jadi Korban Pembacokan, Uang Rp 600 Ribu dan Hp Dirampas
Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, WR dijerat pasal 351 KUHP tentang penganiayaan dan kini sudah mendekam di tahanan Mapolsek Koja.(Gerald Leonardo Agustino)
Baca juga: Pelaku Pembacokan Tuduh Korban Selingkuhi Istrinya
Baca juga: Modus Jadi Penumpang, Seorang Remaja Nekat Curi Mobil Taksi Online Setelah Memukul Korban
Baca juga: Polisi Tangkap Dua Pembunuh Sopir Taksi Online, Dibidik Pasal Berlapis dengan Ancaman Hukuman Mati
Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Tak Punya Uang Buat Bayar Ongkos, Penumpang yang Masih Bocah Bacok Sopir Taksi Online di Koja,