Kriminal
Dua Pria Tak Dikenal Tikam Warga Kota Serang Sepulang Shalat Jumat, Korban Meninggal Dunia
Malang, nyawa korban MN tak tertolong setelah senjata tajam yang dihujam pelaku tak dikenal itu mengenai punggung tembus ke paru-paru ayah dari dua an
Malang, nyawa korban MN tak tertolong setelah senjata tajam yang dihujam pelaku tak dikenal itu mengenai punggung tembus ke paru-paru ayah dari dua anak tersebut.
PROHABA.CO, KOTA SERANG - MN (37) warga Kota Serang ditikam oleh dua pria tak dikenal yang menaiki sepeda motor Honda Beat saat korban pulang dari shalat Jumat (21/10/2022) sekitar pukul 12.30 WIB.
Malang, nyawa korban MN tak tertolong setelah senjata tajam yang dihujam pelaku tak dikenal itu mengenai punggung tembus ke paru-paru ayah dari dua anak tersebut.
MN sempat meminta tolong warga setempat usai ditikam oleh orang tak dikenal itu untuk dibawa ke rumah sakit,
Ketua RW 03, Kebaharan Al-Amin, Tangdim mengatakan, MN ditusuk oleh dua orang tidak dikenal yang mengendarai sepeda motor beat.
Tangdim menceritakan, korban ditusuk pada bagian punggung sepulang shalat Jumat.
Dua orang pelaku diduga sudah menunggu dan mengintai korban seusai korban pulang dari shalat Jumat.
"Setelah shalat Jumat jam 12.30 WIB telah terjadi penusukan, dan tidak ada yang tahu di lokasi sepi," ujarnya saat ditemui di TKP.
Baca juga: Santet Jadi Motif Penikaman Saudara Sepupuan di Gampong Rambong Aceh Selatan
Baca juga: Polres Aceh Tenggara Tangkap Tiga Pria, Diduga Terlibat Penikaman Seorang Warga Saat Pesta Miras
Baca juga: Keributan Saat Pesta Ulang Tahun Berujung Penikaman
Menurut keterangan warga yang didengarnya, MN sempat meminta tolong untuk dibawa ke rumah sakit usai ditusuk.
"Dia minta tolong ke tetangga untuk dibawa ke rumah sakit, kejadiannya saat dia mau pulang dari masjid," paparnya.
"Pelaku dua orang bawa motor, jarak kejadian 30 meter dari rumah," kata Tangdim.
Korban yang juga keponakan Tangdim diyakini kesehariannya tidak memiliki musuh.
MN sendiri memiliki dua orang anak.
Luka tusuk pada bagian punggung MN menembus paru-paru, sehingga nyawanya tidak tertolong.
"Senjatanya sudah engga ada di punggungnya, lukanya dari punggung menembus ke paru-paru," ungkapnya.