Berita Langsa
Seorang Remaja Hilang dalam Banjir Langsa
Banjir luapan dari Daerah Aliran Sungai (DAS) Krueng Langsa yang terjadi sejak Kamis hingga Jumat (20-21/10/2022) pascahujan deras melanda di daerah
PROHABA.CO, LANGSA - Banjir luapan dari Daerah Aliran Sungai (DAS) Krueng Langsa yang terjadi sejak Kamis hingga Jumat (20-21/10/2022) pascahujan deras melanda di daerah ini menelan korban jiwa.
Seorang remaja usia kelas II SMA, Muhammad Nabil, warga Gampong Teungoh, Kecamatan Langsa Kota, dilaporkan hilang terseret arus deras DAS Krueng Langsa, Jumat (21/10/2022) sore tadi.
Informasi diperoleh Prohaba dari Kalak BPBD Kota Langsa, Nursal Saputra, bahwa pada Jumat (21/10/2022) sore, Muhammad Nabil yang beralamat di Gampong Teungoh dilaporkan masyarakat hilang terseret arus sungai.
Namun, kronologi kejadian awal belum bisa dipastikan.
Baca juga: Tolong Keponakan yang Terseret Arus Sungai, Paman Ikut Hanyut
Baca juga: Usai Tawuran, Mahasiswa Dua Fakultas di USK Islah, Fasilitas Kampus Sempat Rusak
Baca juga: Keceriaan di Pantai Lhoknga Berubah Mencekam, 4 Anak Terseret Arus, 1 Meninggal, 1 Masih Hilang
Hanya saja korban bersama temannya sore itu berenang di jem-batan Gampong Teungoh (Titi Camat), karena laporan hilang korban bermula dari jembatan tersebut.
“Kejadian korban hilang terseret arus Krueng Langsa di Titi Camat sekitar pukul 17.00 WIB, namun laporan kejadian kita terima dari masyarakat pukul 18.00 WIB,” ujar Nursal.
Setelah adanya laporan anak hilang, tambah Kalak, tim BPBD langsung bergerak ke lokasi dan proses pencarian terus dilakukan hingga malam ini di lokasi Krueng Langsa dan sekitarnya djmana koban pertama kali hilang.
Proses pencarian korban dilakukan bersama petugas Pos SAR Langsa, aparat keamanan TNI dan Polri, serta ikut dibantu masyarakat daerah setempat.
“Kita tim gabungan masih berada di lokasi untuk terus melakukan pencarian korban, mudah-mudahan korban bisa segera ditemukan,” pungkas Nursal. (zb)
Baca juga: Terseret Arus Krueng Ulim, Dua Pelajar SMAN 2 Pidie Jaya Ditemukan Meningal Dunia
Baca juga: Aceh Timur Diterjang Banjir, 12 Desa Terendam, Seribuan Jiwa darri 6 Kecamatan Mengungsi
Baca juga: Banjir Terjang Tiga Kecamatan di Aceh Utara, Tujuh Rumah Rusak, Berikut Rinciannya