Universitaria

13 Profesi Jurusan Bioteknologi yang Dibutuhkan di Masa Depan

Salah satunya menjadi Ahli Bioteknologi yang memanfaatkan bakteri, virus, dan fungi, serta produk dari makhluk hidup seperti enzim dan alkohol ...

Editor: Muliadi Gani
canva.com
Ilustrasi bioteknologi 

PROHABA.CO - Kalau kamu siswa SMA yang menyukai biologi, teknologi, kegiatan laboratorium, dan riset, cobalah memilih jurusan Bioteknologi saat kuliah.

Kuliah di jurusan ini membuat kamu memiliki beragam prospek kerja yang luas.

Salah satunya menjadi Ahli Bioteknologi yang memanfaatkan bakteri, virus, dan fungi, serta produk dari makhluk hidup seperti enzim dan alkohol untuk memproduksi barang dan jasa.

Seperti saat pandemi Covid-19, lulusan Bioteknologi paling banyak disorot karena perannya dalam pengendalian, pengobatan virus corona melalui vaksin dan berbagai obat-obatan lain. 

Selain itu, profesi lulusan Bioteknologi banyak dibutuhkan di bidang medis (red biotechnology), energi terbarukan (white/grey biotechnology), pertanian dan peternakan (green biotechnology), juga perairan (blue biotechnology).

Dilansir dari laman Binus University, ada daftar profesi jurusan Bioteknologi yang dibutuhkan hingga di masa depan.

Apa saja jenis kariernya?

Cek informasinya termasuk karakteristik yang cocok dengan Jurusan Bioteknologi di bawah ini.

Prospek kerja lulusan Bioteknologi

Prospek kerja lulusan Jurusan Bioteknologi sangat diperlukan di masa mendatang.

Kamu dapat menapaki karier di instansi pemerintahan maupun swasta, baik di dalam maupun luar negeri.

Baca juga: Universitas Samudra: Jurusan, Jalur Masuk dan Biaya Kuliah

Berikut profesi lulusan Bioteknologi.

1. Bagian Riset dan Pengembangan

Researcher adalah peran yang terus dicari, baik dalam industri maupun lembaga khusus penelitian.

Kamu akan berfokus untuk menemukan hal-hal baru untuk meningkatkan kualitas sebuah produk, melakukan tes, membuat alat untuk tes, dan lain sebagainya. 

2. Bagian Analisis

Bekerja di bidang ini akan menuntutmu untuk melakukan analisis terkait pengembangan sebuah produk maupun penemuan solusi dari sebuah permasalahan.

3. Bagian Laboratorium

Peran teknisi laboratorium sangat krusial terutama dalam hal pengujian dan penelitian di berbagai industri terutama makanan dan obat-obatan.

4. Akademisi / tenaga pengajar

Lulusan jurusan Bioteknologi bisa menjadi akademisi di perguruan tinggi, politeknik, atau institusi pendidikan lainnya.

5. Auditor

Tugas auditor adalah mengecek beragam jenis laporan yang dihasilkan perusahaan atau laboratorium.

Baca juga: Elon Musk Lanjutkan Proyek Implan Chip ke Otak Manusia, Gaet Perusahaan Teknologi Synchron

6. Quality control

Quality Control bertugas menjaga, mengecek, menjamin dan mengontrol mutu produk yang dihasilkan perusahaan.

7. Quality assurance

Lulusan Jurusan Bioteknologi yang bekerja menjadi Quality Assurance, bertanggung jawab untuk memastikan sebuah produk yang akan dilepas ke pasaran sudah memenuhi semua standar kualitas untuk setiap komponennya.

8. Biochemist engineer

Tugas dari pekerjaan ini memastikan produk biochemical mulai dari bahan, sistem, proses terstandarisasi mutunya.

Untuk itu, perlu keahlian ilmu biologi dan kimia dalam pekerjaan ini.

9. Konsultan

Lulusan jurusan ini bisa menjadi konsultan bagi perusahaan swasta dalam mengelola atau menjamin mutu produk.

10. Molecular biologist atau Ahli Biologi Molekuler

Ahli Biologi Molekuler merancang dan melakukan eksperimen pada molekul dan sel untuk mengetahui bagaimana komponen ini bekerja.

Ahli Biologi Molekuler sering melakukan eksperimen yang berkaitan dengan pengurutan DNA, kloning, fungsi RNA, dan lainnya.

11. Insinyur biomedis

Insinyur biomedis adalah pekerjaan yang menggunakan penelitian medis terbaru untuk membuat perangkat dan perangkat lunak yang meningkatkan kesehatan manusia.

Baca juga: Peneliti China Uji Coba Teknologi Levitasi Magnetik, Bikin Mobil Bisa Melayang

12. Epidemiologist

Tak cuma jurusan kesehatan saja yang bisa menjadi epidemiologist. Lulusan Jurusan Bioteknologi juga berperan dalam hal membahas pola kesehatan atau sebuah penyakit serta seluruh faktor yang terkait terhadap penyakit.

13. Pengusaha

Jurusan Bioteknologi juga bisa menjadi pengusaha. Banyak makanan hasil dari Bioteknologi umum dipasarkan di masyarakat.

Contohnya yogurt, keju, kecap, dan makanan lainnya. Siapa yang cocok dengan Jurusan Bioteknologi?

Karakter seseorang yang cocok dengan Jurusan Bioteknologi perlu diperhatikan.

Sebab, karakter diri akan berpengaruh pada proses pembelajaran, hasil studi, dan prestasi yang diraih.

Selain menyukai biologi, kimia, dan teknologi, kamu juga memerlukan beberapa karakter berikut untuk mencapai hasil maksimal selama proses studi:

Detail Terstruktur Teliti

Suka mengamati dan meneliti

Suka menganalisis

Senang memecahkan masalah

Mampu bekerja sendiri dan bersama tim

Bioteknologi adalah salah satu cabang ilmu yang akan terus-menerus diperlukan manusia untuk dapat menjalani hidup.

Oleh sebab itu, lulusan bioteknologi akan menjadi orang-orang penting dan sangat dibutuhkan keberadaannya untuk menjaga keberlangsungan hidup masyarakat luas.

(kompas.com)

Baca juga: Penggunaan Teknologi Nanopartikel Untuk Ciptakan Hijab Antibakteri Pertama di Indonesia

Baca juga: Pengembangan Kampus dan Sumber Daya Manusia, UNBP Jalin Kerjasama dengan Dua Kampus di Sumut

Baca juga: 15 Dosen UBBG Lolos sebagai Dosen Pembimbing Lapangan Kampus Mengajar Angkatan III

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved