Gempa Turki
UPDATE: Korban Tewas Gempa Turki dan Suriah Capai 7.926 Orang, Korban Gempa Butuh Bantuan
Korban tewas terbaru bencana gempa bumi yang mengguncang Turki dan Suriah pada Senin pagi waktu setempat, telah melewati angka 7.726 orang ...
Penulis: Redaksi | Editor: Muliadi Gani
“ Suriah bergulat dengan keruntuhan ekonomi dan kekurangan air, listrik, dan bahan bakar yang parah.”
Pernyataan itu mengeluarkan seruan kepada semua mitra pendonor untuk memberikan bantuan yang diperlukan untuk meringankan penderitaan penduduk Suriah.
PBB dan kelompok mitra kemanusiaan mengatakan, mereka saat ini berfokus pada kebutuhan mendesak, termasuk makanan, tempat berlindung, barang non-makanan, dan obat-obatan.
Cuaca Dingin Menghambat Evakuasi Korban
Koresponden Al Jazeera, Sinem Koseoglu melaporkan bahwa operasi penyelamatan terhambat karena infrastruktur yang rusak dan kondisi cuaca.
“Bandara Gaziantep, Hatay, Adana dan Kahramanmaras telah ditutup untuk penerbangan sipil sejak kemarin pagi karena di beberapa bandara landasan pacu telah hancur,”
“Itu benar-benar rusak, retak, dan jalan raya hancur, terutama antara Hatay dan Gaziantep,” katanya.
“Itulah mengapa semakin sulit bagi petugas penyelamat untuk mencapai wilayah, dan membawa bantuan kemanusiaan dan medis ke daerah-daerah tersebut.”
Koseoglu mengatakan di kota Malatya dan Adiyaman ada salju lebat, yang diperkirakan akan berlanjut selama seminggu.
(Serambinews.com/Agus Ramadhan)
Baca juga: Penyebab Turki Sering Dilanda Gempa Dahsyat
Baca juga: Masjid Yeni Cami Berusia 358 Tahun Hancur Akibat Gempa di Turki
Baca juga: Kondisi Masjid Hagia Sophia Saat Gempa Turki
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.