Semua SPBU di Aceh Terapkan QR Code Isi BBM Pertalite Bersubsidi

PROHABA.CO -- Seluruh Sentra Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Aceh kini mulai menerapkan penggunaan QR Code untuk pengisian Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertalite bersubsidi.

Sales Area Maneger PT Pertamina Patra Niaga Ritil Aceh, Arwin Nugraha, mengatakan, penerapan ujicoba penerapan Full Cycle Pertalite dengan  QR Code dilaksanakan sejak Senin (13/3) kemarin.

Dimana seluruh SPBU di Aceh kini mulai menerapkan seluruh kendaraan roda empat yang hendak mengisi BBM bersubsidi jenis Pertalite diwajibkan harus memiliki QR Code.

Kemudian kata Arwin, program itu dilakukan untuk memastikan konsumen saat melakukan pembelian solar, telah mendaftarkan kendaraannya di website

Bagi pengendara yang ingin mendaftar kendaraannya itu dengan cara meng-upload foto KTP, STNK dan foto kendaraannya.

"Nanti akan QR Code sendiri. Dimana QR tersebut akan ditunjukkan ke petugas SPBU, dan petugas akan men-scan QR tersebut. Nanti konsumen akan mendapat alokasi BBM sesuai dengan segmen kendaraannya," kata Arwin kepada Serambi, Jumat (17/3/2023).

Sementara itu,  Sales Brandc Manager Wilayah I Aceh, Muhammad Yoga Prabowo, kepada Serambi pada Rabu lalu mengatakan, uji coba Full Cycle Pertalite ini mulai diterapkan seluruh wilayah di Aceh sejak Minggu ini.

Saat ini juga pihak Pertamina dari pusat sudah memberi data base nomor polisi (Nopol) dan database Korlantas. 

Sehingga verifikasi kendaraan jauh lebih cepat yang hanya lima menit saja.

"Sehingga seluruh SPBU di Aceh juga kita instruksikan untuk membuka Helpdesk atau booth pendaftaran. Jika konsumen yang kesulitan mendaftar, dapat langsung ke booth yang sudah kita sediakan," kata Yoga saat ditemui di SPBU Lamnyong.

Ia mengatakan, saat ini penerapan QR Code Full Cycle baru diterapkan untuk mobil saja.

Sehingga diharapkan bagi kendaraan roda empat dan sebagainya, agar segera melakukan pendaftaran kendaraannya di MyPertamina.

"Kemudian, untuk kendaraan sepeda motor sendiri, saat ini masih ada kelonggaran," ujarnya.

Kuota per hari BBM jenis Pertalite untuk kendaraan mobil sendiri masih 120 liter. 

Hal ini sudah berlaku di seluruh Aceh.