Penimbunan Beras
Untuk Mencegah Penimbunan Beras, Ini yang Dilakukan Menteri BUMN
Menteri BUMN terus mendorong agar impor dan produksi harus satu data, tidak boleh beda data.
Penulis: Muhammad Aulia Ichsan | Editor: Jamaluddin
lihat foto
"Wasit saja tertangkap, apalagi penimbun beras," katanya.
Menurut dia, beras yang sudah dioplos akan sangat sulit dibedakan oleh masyarakat karena sudah dijadikan satu dalam kemasaan premium.
"Beras broken 15 dicampur sama broken 5, dijadikan label beras premium.
Masyarakat mana mengerti?
Orang kita aja yang mengerti jadi enggak mengerti kalau dicampur.
Media mengerti enggak kalau dioplos?" imbuh Erick.
Baca juga: Budi Waseso Dapat Dukungan untuk Memberantas Mafia Beras
(Penulis adalah mahasiswa Internship dari Universitas Malikussaleh Aceh Utara)
Update berita lainnya di PROHABA.co dan Google News
Halaman 2 dari 2
Berita Terkait: #Penimbunan Beras
| Kak Na Dampingi Wamen Isyana Saat Peresmian SMA 10 Farhan Jadi SMA Unggul Garuda Transformasi |
|
|---|
| Menkeu Purbaya Tetap Potong Dana Transfer ke Daerah, Meski Diprotes Puluhan Gubernur |
|
|---|
| Bupati Nagan Raya Kunjungi PLTU 3–4, Bahas Kontribusi Perusahaan dan Stabilitas Listrik |
|
|---|
| Timnas Indonesia Vs Arab Saudi di Putaran 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026, Kick Off 00.15 WIB |
|
|---|
| Mualem Minta Dukungan Menteri Lingkungan Hidup untuk Dana Abadi Kombatan dan Korban Konflik |
|
|---|
![[FULL] Ramai-ramai Kepala Daerah Protes Kebijakan Menkeu Purbaya, Pakar Ingatkan Harus Hati-hati](https://img.youtube.com/vi/rOG5ZzAPO5Y/mqdefault.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.