Boat Berisi Ratusan Orang Hendak Mendarat di Bireuen Pagi Ini, Kali Ini Ditolak Warga

Laporan Yusmandin Idris | Bireuen

PROHABA.CO, BIREUEN – Sebuah boat berisi ratusan orang yang diduga pengungsi Rohingya, kembali mencoba masuk Aceh, Kamis (16/11/2023) pagi ini.

Namun boat ini kembali ditarik ke laut lepas karena ditolak oelah warga setempat.

Wartawan Serambinews.com di Bireuen Yusmandin Idris melaporkan, boat diduga berisi ratusan pengungsi Rohingya ini hendak mendarat di kawasan pesisir Jangka, Bireuen, Kamis (16/11/2023) pagi.

Seperti biasa, sebelum mendarat, boat ini terombang ambing di laut, menunggu datangnya bantuan evakuasi dari warga di darat.

Namun, tidak seperti sebelumnya, kali ini warga Jangka malah menolak kedatangan orang-orang yang diduga para pengungsi Rohingya ini.

Sehingga pada Kamis pukul 10.00 WIB pagi tadi, boat ini kembali ditarik ke laut lepas dengan menggunakan boat nelayan setempat.

Namun, usaha menarik dengan satu boat kecil  belum berhasil dilakukan.

Penarikan boat ini ke laut lepas dilakukan atas desakan ratusan warga yang memadati di kawasan pantai.

Amatan Serambinews.com/Prohaba.co, satu unit boat nelayan yang ditumpangi sejumlah warga dan anggota Polsek Jangka, mengikat tali pada bagian depan boat yang membawa ratusan orang Rohingya itu.

Tapi upaya ini gagal, karena boat nelayan yang ukurannya lebih kecil, tidak mampu menarik kapal yang membawa muatan banyak dan penuh dengan para pengungsi.

Beberapa kali dicoba tarek namun hingga pukul 10.16 WIB belum berhasil dilakukan. 

Sementara dalam boat yang berada sekira 200 meter dari bibir pantai Jangka ini terlihat kondisi pengungsi yang menyedihkan.

Terdengar menangis dan ada meminta mereka diterima untuk mendarat.

Sementara itu, warga di bibir lantai tetap memberi isyarat untuk menjauh.

Camat Jangka, Bireuen, Alfian S.Sos bersama Kapolsek, Danramil terus memantau perkembangan dan melakukan koordinasi.

Upaya menarik boat dihentikan sementara dan mungkin menunggu boat lainnya agar mampu ditarik. (*)