Berita Pidie

NYAN BEUT, Rohingya di Pidie Melarikan Diri

Jumlah imigran Rohingya yang ditampung di Kabupaten Pidie terus berkurang, seiring ramai "manusia perahu" yang kabur. 

Penulis: Redaksi | Editor: Fadil Mufty
for serambinews.com
FOTO ILUSTRASI -- Jaring jendela lapangan futsal ISC diduga dirusak oleh 14 etnis Rohingya yang melarikan diri, Jumat (12/4/2024) dini hari 

PROHABA.CO -- Jumlah imigran Rohingya yang ditampung di Kabupaten Pidie terus berkurang, seiring ramai "manusia perahu" yang kabur. 

Seperti diketahui, Data dari Dinas Sosial Pidie mencatat awalnya jumlah etnis Rohingya di Pidie 480 orang. Namun, sejak Januari hingga Februari 2024, pelarian etnis Rohingya meningkat. Sekitar 50 lebih etnis Rohingya melarikan diri dari penampungan sementara di Pidie 

"Data tanggal 16 Mei 2024, jumlah etnis Rohingya tinggal dipenampungan sementara di Pidie 245 orang," kata Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik atau Kesbangpol Pidie, T Iqbal SSTP MSi, kepada Serambinews.com, Senin (20/5/2024).

Ia menyebutkan, dari jumlah imigran Rohingya ditampung di Pidie mencapai 425 orang, terdiri dari 245 Rohingya ditampung di Kamp Mina Raya Padang Tiji dan 180 orang ditampung di Gampong Kulee, Kecamatan Batee, Pidie.

Menurutnya, sejak Maret 2024, Kesbangpol Pidie menerima data, bahwa tiga pasangan suami isteri telah melahirkan bayi.

Pada tanggal 7 Maret 2024, pasangan suami isteri Hitmod Yasin Hasina Begum melahirkan bayi perempuan yang diberi nama Asmaul Husna di RS Mufid Sigli.

Berikutnya, tanggal 29 Maret 2024 telah lahir bayi dari pasangan suami isteri Rabiul Alam dan Yasmin Tara di RS Mufid Sigli. Bayi laki-laki itu bernama Shafi Alom.

Kemudian, pada tanggal 9 Mei 2024, pasangan suami isteri Nila Begum Sarwar Kamal telah melahirkan bayi di RS Mufid Sigli. Bayi tersebut bernama Suha Bibi. 

Selain itu, sebut T Iqbal, sesuai data tercatat 15 wanita etnis Rohingya hamil. Rinciannya, 12 wanita Rohinya hamil menempati kamp Mina Raya Padang Tiji.

Sementara tiga wanita Rohingya yang hamil ditampung di Gampong Kulee, Kecamatan Batee. "Saat ini, kondisi warga Rohingya yang tinggal sementara di dua lokasi di Pidie dalam keadaan sehat," pungkasnya.(Muhammad Nazar)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved