Nenek Penjual Telur Dianiaya Oknum Bidan di Lampung Tengah hingga Hilang Ingatan

PROHABA.CO, LAMPUNG TENGAH -  Runtah (66) seorang nenek di Lampung Tengah dianiaya oleh seorang oknum bidan berinisial Y pada Jumat (28/6/2024) lalu.

Penyebab nenek dianiaya bidang di Lampung Tengah itu cukup sepele, hanya karena persoalan korban yang tak melayani pelaku saat membeli telur.

Dari penganiayaan yang dilakukan oleh oknum bidan tersebut, Runtah kemudian diketahui mengalami cedera kepala.

Runtah mengalami luka hantaman benda tumpul pada bagian kepala, leher, dan telinga hingga membuatnya dilarikan ke rumah sakit.

Kasi Humas Polres Lampung Tengah Kompol Sayidina Ali mengatakan, saat ini Runtah menjalani pemulihan luka di rumah anaknya di Kecamatan Trimurjo, Lampung Tengah.

"Sebagian ingatan korban hilang akibat cidera kepala yang dialaminya sejak Jumat (28/6/2024) kemarin," katanya, Rabu (3/7/2024).

Ali mengatakan, hari ini Kapolres Lampung Tengah beserta jajaran menjenguk Runtah di kediaman anaknya.

"Sebagian ingatan korban hilang akibat cidera kepala yang dialaminya sejak Jumat (28/6) kemarin," katanya, Rabu (3/7/2024).

Ali mengatakan, hari ini Kapolres Lampung Tengah beserta jajaran menjenguk Runtah di kediaman anaknya.

Kata dia, Sie Dokkes Polda Lampung pun disertakan untuk meninjau pemulihan luka di kepala Runtah.

Baca juga: Malapraktik, Oknum Bidan di Prabumulih Jadi Tersangka, Sebabkan Pasien Meninggal

Tim Dokkes memberikan layanan pemeriksaan gratis dan mengganti perban lukanya.

"Perkembangan saat ini korban masih mengalami amnesia dan kehilangan sebagian ingatannya," ujar Ali.

Pelaku marah saat beli telur

Kasat Reskrim Polres Lampung Tengah AKP Nikolas Bagas Yudhi Kurnia mengatakan, Runtah adalah seorang peternak ayam dan penjual telur di Kampung Tanjung Jaya, Kecamatan Bangun Rejo, Lampung Tengah.

Dia mengatakan, pada hari Jumat (28/6/2024) Y datang ke rumah Runtah pukul 06.00 WIB dengan niat membeli telur.