Kecelakaan

Polisi Pastikan Tak Ada Korban Tewas dari Truk Ugal-ugalan di Tangerang, 7 Luka, 4 Masih Dirawat

Polisi memastikan korban luka akibat insiden tabrak lari sopir truk di kawasan Cipondoh, Kota Tangerang, Banten berjumlah tujuh orang.

Editor: Muliadi Gani
Tribunnews.com/Istimewa
Truk tabrak 16 kendaraan di Tangerang, Banten, pada Kamis (31/10/2024) sore. 

PROHABA.CO, TANGERANG -  Polres Metro Tangerang Kota memastikan tidak ada korban tewas dalam insiden kecelakaan akibat sopir truk ugal-ugalan di Cipondoh, Tangerang.

Polisi menyebut saat ini total korban dari kecelakaan tersebut berjumlah tujuh orang.

Polisi memastikan tidak ada korban jiwa akibat ulah sopir truk kontainer atau truk wing box ugal-ugalan di Kota Tangerang, Banten, Kamis (31/10/2024) sore.

Hal itu disampaikan Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Pol Zain Dwi Nugroho saat dikonfirmasi, Jumat (1/11/2024). 

Polisi memastikan korban luka akibat insiden tabrak lari sopir truk di kawasan Cipondoh, Kota Tangerang, Banten berjumlah tujuh orang.

Dari tujuh orang itu, empat orang di antaranya masih menjalani perawatan di sejumlah rumah sakit. 

Sementara tiga orang lainnya rawat jalan.

"Saat ini data kita ada di rumah sakit EMC itu ada 4 orang awalnya, kemudian RSUD Kabupaten Tangerang ada 1 orang, kemudian di rumah sakit Sari Asih Cipondoh ada 1 orang dan RSUD kota tangerang itu ada 1 orang, jadi total 7 orang," kata Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Zain Dwi Nugroho kepada wartawan, Jumat (1/11/2024).

Baca juga: Kronologi Kecelakaan Beruntun di Kota Tanggerang, Sopir Babak Belur Dimassa karena Ingin Kabur

Zain menceritakan, awalnya sopir truk berinisial JFN (24) tersebut mengendarai Truk Wing Box dari arah Cikokol menuju Cipondoh.

Saat itu, dia menabrak bumper sebuah mobil Suzuki Ertiga yang dikendarai Laurentius yang sedang berhenti di Traffic Light arah Kodim. 

Setelah itu, sopir truk melarikan diri sampai jalan KH Hasyim Ashari.

Setelahnya, dia kembali menabrak pengendara sepeda motor dan pejalan kaki lalu kabur ke arah Nerogtog, Graha Raya, Banjar Wijaya, dan kembali ke Jalan Hasyim Ashari, hingga dihentikan warga yang mengejar di Bundaran Tugu Adipura Jalan Veteran. 

"Dari jumlah kerugian materiil ada 16 kendaraan. Roda empat ada 10, roda dua enam," ungkapnya.

Saat ini, lanjut Zain, pihaknya masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkhusus menunggu sang sopir pulih untuk dimintai keterangannya.

"Untuk pelaku Alhamdulillah tadi pagi sudah sadar, ya.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved