Ayah Bunuh Anak Tiri
Ayah di Papua Bunuh Anak Tiri Berusia 9 Tahun dan Jasadnya Dibuang ke Tengah Laut
Kasus pembunuhan anak tiri oleh ayah sambungnya terjadi di Papua. Tragisnya, anak yang dibunuh itu masih berusia sembilan tahun.
Setelah membuang jasad korban, MN kembali ke rumah seolah-olah tidak terjadi apa-apa dan berpura-pura membantu mencari korban yang dilaporkan hilang.
PROHABA.CO, PAPUA - Kasus pembunuhan anak tiri oleh ayah sambungnya terjadi di Papua.
Tragisnya, anak yang dibunuh itu masih berusia sembilan tahun.
Tak cukup sampai di situ, usai menghabisi nyawa anak tirinya ANN, pelaku berinisial MN itu membuang jasad korban ke tengah laut dengan cara yang sangat keji.
Kapolresta Jayapura Kota, AKBP Fredrickus WA Maclarimboen, menjelaskan, peristiwa itu terjadi pada Senin (7/4/2025) lalu.
MN mencekik korban hingga lemas dan mengeluarkan darah dari hidung.
Tak lama kemudian, ANN pun meninggal dunia.
“Setelah mencekik korban hingga tewas, MN memasukkan jasad korban ke dalam baskom hitam dan menutupinya dengan kain sarung, seolah-olah baskom tersebut berisi pakaian kotor,” jelas Kapolresta dalam jumpa pers di Mapolresta Jayapura, Selasa (20/5/2025), dikutip dari Tribunnews.com.
Lalu, MN membawa baskom berisi jasad anak tirinya tersebut ke perahu milik teman pelaku yang dipinjamnya.
Selanjutnya, MN berlayar ke tengah laut yang jaraknya sekitar 1,7 kilometer dari rumahnya.
Sesampa di tengah laut, pelaku mengikat kaki korban menggunakan nilon yang ujungnya terikat pada karung berisi batu.
“Jasad korban kemudian dibuang ke laut dan tenggelam bersama batu dalam karung yang terikat di kakinya,” ungkap AKBP Fredrickus.
Setelah membuang jasad korban, MN kembali ke rumah seolah-olah tidak terjadi apa-apa dan berpura-pura membantu mencari korban yang dilaporkan hilang.
Sandiwara pelaku berlangsung selama beberapa minggu hingga akhirnya polisi berhasil membekuk MN di rumahnya pada Jumat (16/5/2025).
Pelaku ditangkap setelah polisi melakukan penyelidikan mendalam yang mengarahkan kecurigaan kepada MN.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.