HUT ke 80 Kemerdekaan RI
Anak Panti Rumoh Seujahtera Aneuk Nanggroe Aceh Sambut HUT RI Penuh Sukacita
Anak-anak di RSAN berasal dari berbagai latar belakang masalah sosial. Ada yang terlantar sejak bayi, hingga ditelantarkan akibat perceraian orang tua
Anak-anak di RSAN berasal dari berbagai latar belakang masalah sosial. Ada yang terlantar sejak bayi, hingga ditelantarkan akibat perceraian orang tua.
PROHABA.CO, ACEH BESAR - Anak-anak Panti Rumoh Seujahtera Aneuk Nanggroe (RSAN) Dinas Sosial Aceh, menyambut semarak Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia penuh sukacita.
Kemeriahan itu bertambah semarak saat mahasiswa magang Psikolog UIN Ar-Raniry, Banda Aceh, berbaur dengan 70 anak-anak panti melaksanakan berbagai perlombaan khas 17 Agustus.
Kepala RSAN Dinas Sosial Aceh, Michael Octaviano mengatakan kegiatan ini rutin digelar setiap tahun agar anak-anak tetap bisa merasakan kebahagiaan di hari kemerdekaan, meski jauh dari keluarga.
“Ini dilakukan agar mereka tidak merasa kurang atau tidak diperhatikan. Di sini, anak-anak juga berhak merayakan kemerdekaan seperti di lingkungan rumah mereka dulu, dengan berbagai perlombaan.
Mulai lomba makan kerupuk, lomba makan kue dari mata, dan perlombaan lainnya. Intinya untuk menumbuhkan semangat kebersamaan, sportivitas, dan persaudaraan,” ujar Michael.
Menurutnya, perayaan HUT RI di RSAN juga menjadi sarana edukasi.
Baca juga: PT Mifa Bersaudara Hadirkan Keceriaan di Hari Kemerdekaan, Bantu 1.000 Paket Sembako bagi Warga
Anak-anak diajak memahami bahwa kemerdekaan adalah kebahagiaan sekaligus amanah untuk diisi dengan belajar, meraih cita-cita, dan menjadi generasi yang mampu membanggakan bangsa.
“Pertandingan ini harus memberi semangat persaudaraan, bukan pertikaian,” tambahnya.
Tak hanya perlombaan, anak-anak juga diberikan hadiah serta hidangan spesial yang mereka sukai.
Kehangatan itu menjadi penawar rindu bagi anak-anak yang harus menjalani kehidupan baru di panti.
Michael menjelaskan, anak-anak di RSAN berasal dari berbagai latar belakang masalah sosial.
Ada yang terlantar sejak bayi, ditelantarkan akibat perceraian orang tua, hingga korban kekerasan rumah tangga dan kekerasan seksual.
Baca juga: Tali Putus, Siswa SD di Nagan Raya Panjat Tiang Bendera Saat Upacara HUT ke-80 RI
Beberapa di antaranya juga merupakan anak-anak yang dieksploitasi secara ekonomi, dipaksa mengemis, atau membutuhkan perlindungan khusus dari ancaman kriminal.
“Dengan lingkungan baru, sekolah baru, dan teman baru, mereka diharapkan lebih mudah pulih secara psikologis,” jelasnya.
Panti Rumoh Sujahtera Aneuk Nanggroe
RSAN Dinas Sosial Aceh
Michael Octaviano
Kepala RSAN Dinas Sosial Aceh
Gubernur Aceh dan Istri Serahkan Cendera Mata pada Keluarga Pahlawan Saat Peringatan HUT ke-80 RI |
![]() |
---|
Danrem Lilawangsa Kolonel Ali Imran Pimpin Apel Kehormatan dan Renungan Suci di TMP Nasional |
![]() |
---|
Ketua DPR Aceh Zulfadhli Baca Teks Proklamasi di HUT ke-80 RI |
![]() |
---|
Kemeriahan HUT RI di Leupung Cut, Mulai Lomba Makan Kerupuk hingga Estafet Tepung |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.