PROHABA.CO - Salah satu keistimewaan bulan Ramadan yaitu adanya malam lailatul qadar.
Malam lailatul qadar adalah salah satu malam yang paling mulia sebab Allah SWT telah menurunkan wahyu kitab suci Al-Qur'an di malam tersebut.
Malam lailatul qadar jatuh pada sepuluh malam terakhir di bulan Ramadan.
Tepatnya, lailatul qadar terjadi pada malam-malam ganjil di bulan tersebut, yakni malam dua puluh satu, dua puluh tiga, dua puluh lima, dua puluh tujuh, dan dua puluh sembilan.
Lailatul qadar merupakan momen yang paling ditunggu-tungu oleh umat Muslim di seluruh dunia.
Pasalnya, pada malam lailatul qadar terdapat kemuliaan yang agung.
Dalam Al-Qur’an dijelaskan bahwa malam tersebut lebih mulia dari seribu bulan. Allah SWT berfirman:
لَيْلَةُ الْقَدْرِ خَيْرٌ مِنْ أَلْفِ شَهْرٍ
"Malam al qadar itu lebih baik dari seribu bulan" (QS Al-Qadr : 3).
Walaupun tidak mengetahui secara pasti kapan terjadinya Lailatul Qadar.
Namun, hadist nabi yang menyebutkan bahwa malam kemuliaan ini ada di sepuluh malam terakhir bulan ramadhan bisa menjadi acuan untuk semakin bersungguh-sungguh dalam beribadah.
Di waktu ini, banyak masyarakat yang berlomba-lomba mengamalkan banyak ibadah agar bisa meraih kemuliaan malam lailatul qadar.
Baca juga: Inilah Keutamaan Sholat Malam di Malam Lailatul Qadar, Penjelasan Ustadz Syafiq Riza Basalamah
Cara Mendapatkan Lailatul Qadar
Diantara ibadah dan amalan- amalan lainnya yang bisa dilakukan untuk menghidupkan malam tersebut seperti yang ada di bawah ini.
Dikutip dari laman Bima Islam Kemenag RI, disebutkan pula berikut merupakan cara agar mendapatkan malam lailatul qadar dari para ulama.