Pelaku yang merupakan suami kedua korban, cemburu karena korban berkomunikasi dengan pria lain.
"Itu pengakuan sementara dia, lagi dikembangkan,” kaya Asmir.
Yuda mengaku menghabisi istrinya dengan cara dipukul dengan kayu di bagian leher, kepala, dan wajah hingga tewas.
Pelaku kemudian membungkus kepala korban dengan kantong plastik.
Selanjutnya, pelaku meletakkan tabung gas di sekeliling tubuh istrinya dan juga menaruh kain dari kamar sampai ke pintu depan.
Di atasnya diletakkan botol air minum berisi pertalite.
Baca juga: Kepergok Guru PNS Selingkuh dengan Suami Orang, Istri Kejar Pelakor Pakai Sapu
Pelaku kemudian menyulut api ke tubuh istrinya yang membuat jenazah korban terbakar hingga 90 persen.
Pelaku berharap istrinya terbakar dan rumahnya meledak.
Selanjutnya dia melarikan diri dari Batam.
Diberitakan sebelumnya, Tetty Rumondang Harahap ditemukan tewas mengenaskan di rumah kontrakannya di Kelurahan Buliang, Batuaji, Batam, Sabtu (11/11/2023) dini hari.
Diketahui korban pernah menjabat Direktur RSUD Padang Sidempuan, Sumatera Utara.
Korban hingga saat ini masih berstatus aparatur sipil negara (ASN) di Pemerintah Provinsi Sumut dan berdinas di Dinas Kesehatan Sumut.
Polisi menduga korban tewas karena luka benda tumpul di kepala.
Pada saat ditemukan, kondisi kepala korban terbungkus kantong sampah berwarna hitam. Bagian dalam kantong sampah tersebut berlumuran darah.
(kompas. com/tribunbatam.id)
Baca juga: LAGI, Ratusan Anak Rohingya Terdampar di Laweung Pidie
Baca juga: Pemboman Tanpa Henti di Gaza, Dua Rumah Sakit Terbesar di Gaza Terpaksa Berhenti Beroperasi
Baca juga: Polda DIY Selidiki dan Cari Terduga Korban Pelecehan Seksual di UNY
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pembunuh Eks Dirut RSUD Padang Sidimpuan Sempat Kabur ke Jakarta, Pakai Rambut Palsu Saat Ditangkap",