Berdasarkan kondisi saat ditemukan, mayat tersebut diduga merupakan korban pembunuhan.
Laporan Zubir I Langsa
PROHABA.CO, LANGSA - Indetitas mayat yang ditemukan tersangkut pada jaring nelayan di Krueng Bayeun, Aceh Timur, Selasa (16/1/2024) pagi, masih dalam penyelidikan jajaran Satuan Reskrim Polres Langsa.
Berdasarkan kondisi saat ditemukan, mayat tersebut diduga merupakan korban pembunuhan.
"Mayat sedang divisum di RSUD Langsa dan kita sedang melakukan identifikasi untuk mengetahui indetitasnya," ujar Kapolres Langsa AKBP Andy Rahmansyah SIK SH MH, melalui Lasat Reskrim, Iptu Rahmad SSos, dikutip dari Serambinews.com.
Saat ditemukan di Krueng Bayeun, sebut Rahmad, tak ada identitas apapun pada mayat tersebut.
“Perkembangan lanjutan nantinya bisa dikonformasi melalui Humas Polres Langsa.
Kami minta bersabar karena tim sedang bekerjan di lapangan,” ungkap Rahmad.
Diduga Korban Pembunuhan
Mayat yang ditemukan di Krueng Bayeun, Kawasan Desa Bayeun, Kecamatan Rantau Seulamat, Aceh Timur, itu diduga merupakan korban pembunuhan.
Informasi yang diperoleh, saat ditemukan, kondisi tubuh korban terlilit atau diikat dengan tali nilon seperti sebelumnya sudah mengalami penyiksaan.
Bahkan, masih ada sisa-sisa darah melekat di tubuh korban yang menggunakan celana jeans warna gelap.
Korban yang kini sedang diautopsi oleh petugas forensik di RSUD Langsa berjenis kelamin laki-laki.
Mayat tak berindetitas yang ditemukan di DAS Krueng Bayeun itu selanjutnya dibawa ke RSUD Langsa.
Saat itu, polisi bersama warga mengangkat mayat yang dibalut sementara oleh warga dengan plastik hitam ini ke mobil ambulans.