PROHABA.CO, WASHINGTON DC - Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden disorot. Ia disebut frustasi dengan semakin besarnya penolakan Perdana Benjamin Netanyahu untuk berkompromi di Gaza, Palestina.
Presiden Amerika Serikat Joe Biden, murka kepada Perdana Menteri Benjamin Netanyahu dan menyebutnya sebagai “orang jahat” dalam percakapan pribadi karena perbedaan pendapat militer mengenai perang Gaza, NBC melaporkan pada hari Senin.
Pada kesempatan lain, Presiden menyebut Netanyahu sebagai “orang ini” dan men-yatakan bahwa Perdana Menteri Israel “memberinya neraka,” karena tidak menyetujui perjanjian gencatan senjata, sumber yang mengetahui percakapan tersebut mengatakan kepada NBC.
Komentar Biden muncul di tengah rencana Israel untuk melakukan operasi militer di Rafah, yang menurut AS, agak keberatan. Menurut mereka yang mengetahui hal tersebut, Presiden menyalahkan Netanyahu atas penolakan Israel untuk mengubah taktik militer dalam perangnya dengan Hamas, kata NBC.
Dalam sebuah pernyataan yang merangkum percakapan telepon hari Minggu antara Presiden Trump dan Netanyahu, Gedung Putih mengatakan bahwa Biden “mempunyai tujuan yang sama” dengan Israel, yaitu untuk melihat Hamas dikalahkan dan untuk menjamin keamanan jangka panjang bagi Israel dan rakyatnya.
Baca juga: Joe Biden Panggil Nama Netanyahu dengan Kata Makian
Baca juga: Operasi Al-Qassam di Al-Maghazi Tewaskan 20 Perwira IDF, Netanyahu: Hari Tersulit
Baca juga: Kambing Ikut Jadi Sasaran Sniper Israel, Jurnalis yang Abadikan Momen Itu Sekarang Kritis Kena Bom
Namun, Biden juga menambahkan bahwa Biden “menyerukan langkah-langkah mendesak dan spesifik untuk meningkatkan jumlah dan konsistensi bantuan kemanusiaan kepada warga sipil Palestina yang tidak bersalah.
“Dan dia menegaskan kembali pandangannya bahwa operasi militer di Rafah tidak boleh dilanjutkan tanpa rencana yang kredibel dan dapat dilaksanakan untuk menjamin keselamatan dan dukungan bagi lebih dari satu juta orang yang berlindung di sana.”
Mengenai hubungan antara kedua pemimpin tersebut, juru bicara Dewan Keamanan Nasional mengatakan, “Presiden telah dengan jelas menyatakan ketidaksetujuannya dengan Perdana Menteri Netanyahu,” dan menambahkan, “tetapi ini adalah hubungan yang telah berlangsung selama puluhan tahun dan saling menghormati di depan umum dan di mata publik. pribadi.”
Sebelumnya pada bulan Februari, Biden dilaporkan menyebut Netanyahu sebagai “orang jahat” dalam percakapan pribadi, menurut Politico.
Hubungan antara Biden dan Netanyahu penuh dengan ketegangan selama setahun terakhir, antara lain karena perilaku anggota pemerintah sayap kanan dan rencana reformasi peradilan.
Baca juga: WANITA Bersuami Diperas Selingkuhan, Pelaku Sebar Video Syur
Baca juga: Pengunjuk Rasa Desak Joe Biden Serukan Gencatan Senjata di Gaza
Baca juga: DISIKSA, Lima ART Kabur dari Rumah Majikan di Jakarta Timur
Artikel ini telah tayang di SerambiNews.com dengan judul Biden Marah Sebut Benjamin Netanyahu sebagai Orang Jahat,