Ronaldo dan pengacaranya sudah membawa kasus tersebut ke Panel Arbitrase. Ronaldo akan menunggu jawaban dari Bianconeri paling lambat sampai 22 April 2024 mendatang.

PROHABA.CO – Perkara hukum antara Cristiano Ronaldo dengan Juventus terkait gaji tertunggak yang belum dibayarkan kepadanya, kini memasuki babak akhir.

Ronaldo dan pengacaranya sudah membawa kasus tersebut ke Panel Arbitrase. Ronaldo akan menunggu jawaban dari Bianconeri paling lambat sampai 22 April 2024 mendatang.

Untuk diketahui, bintang Portugal itu terlibat perselisihan hukum dengan Juventus sejak September 2023 lalu.

Kemudian, striker yang akrab disapa CR7 ini meminta pengacaranya untuk mengambil tindakan terhadap Juventus, klub yang ia bela pada rentang waktu 2018-2021.

CR7 bergabung dengan Juventus pada 2018, setelah bermain bersama Real Madrid selama sembilan tahun. 

Ronaldo merasa belum menerima pembayaran gaji yang tertunggak pada musim 2020-2021 sebesar 19,5 juta euro (sekitar Rp 335,9 miliar).

Kasus Ronaldo dan Juventus ini mengemuka usai ditemukannya berkas ‘carta segreta’ pada awal 2023 lalu.

Juventus dikabarkan membuat kesepakatan rahasia dengan Ronaldo yang tidak tertulis dalam pembukuan finansial klub.

Pada Maret 2020, Juventus pernah mengumumkan bahwa para pemain mesti merelakan empat bulan gaji guna membantu kondisi keuangan klub yang guncang akibat pandemi Covid-19.

Walau begitu, sejumlah pemain dilaporkan tetap menerima bayaran ‘di bawah meja’ yang tak dilaporkan ke sistem pembukuan maupun FIGC, Federasi Sepak Bola Italia.

Saat Ronaldo pindah ke Manchester United pada Agustus 2021, bagian dari kesepakatan itu adalah penandatanganan dokumen yang menegaskan Juventus tidak berutang apa pun kepada CR7.

Namun, Ronaldo tak pernah menorehkan tanda tangannya pada dokumen itu dan tetap meminta haknya kepada Juventus.

Di sisi lain, Juve bersikeras dan merasa tidak punya kewajiban untuk melakukan pembayaran kepada pihak Ronaldo.

Dilansir dari Tuttosport, saat ini Ronaldo dan pengacaranya telah membawa kasus tersebut ke Panel Arbitrase.