PROHABA.CO – Aksi pencabulan terhadap anak di bawah umur kembali terjadi di Kota Tarakan.
Kali ini dilakukan seorang pemuda berinisial MN (21) yang sehari-harinya bekerja sebagai nelayan.
Peristiwa pencabulan, terjadi di daerah Kecamatan Tarakan Barat, Rabu (4/9/2024) sekitar pukul 13.00 Wita.
Pelaku kemudian meminta korban menemaninya mencari alamat rumah seseorang untuk mengambil paket.
Korbannya adalah seorang gadis kelas VIII SMP di Kota Tarakan, Kalimantan Utara, menjadi korban pencabulan.
Kasat Reskrim Polres Tarakan, AKP Randhya Shaktika Putra, mengungkapkan, pelaku MN berpura-pura bertanya alamat kepada gadis SMP tersebut saat jam pulang sekolah.
"MN mengajak korban yang dipilihnya secara random untuk naik motornya.
Pelaku pura-pura minta tolong korban menunjukkan alamat yang ingin dicarinya dengan alasan akan mengambil paket atau barang titipan," ujar Randhya, Rabu (11/9/2024).
Baca juga: Modus Tawarkan Tumpangan, Siswi SMP di Medan Jadi Korban Pelecehan Seksual
Baca juga: Modus Kenal Orang Tua, Residivis di Medan Rudapaksa Siswi SD di Kuburan
Baca juga: Kabinet Prabowo-Gibran Kemungkinan Diisi 44 Menteri, Ini Nama-Nama yang Dijagokan
Pelaku beraksi cabul di atas motor
Korban yang berniat baik, akhirnya menyetujui ajakan MN untuk menunjukkan alamat yang dicari.
Setelah korban dibonceng di atas motor pelaku, MN mengajaknya berkeliling kota.
"Pelaku MN beralasan akan mengambil uang dulu untuk membayar paket di rumah tantenya.
Ia berhenti di Gang Waduk Persemaian dan melakukan aksi cabul dengan menggerayangi bagian bagian sensitif korban," paparnya.
Saat mendapat serangan seksual dari MN, korban sempat berontak dan melawan.
Namun karena kalah tenaga dengan pelaku, korban tak mampu melakukan perlawanan lebih jauh.