PROHABA.CO - Pihak kepolisian telah mengusut insiden kebakaran speedboat Bela 72 yang ditumpangi calon gubernur Maluku Utara (Malut) Benny Laos dan rombongan.

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Maluku Utara Kombes Polisi Asri Effendy menyebut pihaknya bersama Satreskrim Polres Pulau Taliabu telah memeriksa sembilan saksi terkait insiden tersebut.

"Kita juga melakukan pemeriksaan saksi-saksi yang ada di TKP," kata Kombes Asri, dilansir dari Kompas.com, Minggu (13/10/2024).

Beliau juga menyebut bahwa personel yang dikirim Mabes Polri dan Polda Sulut langsung ke Pelabuhan Bobong untuk memeriksa.

Berdasarkan data Polda Malut dan BPBD Taliabu, total korban yang telah dievakuasi dalam insiden kebakaran speedboat yang ditumpangi Calon Gubernur Malut Benny Laos sebanyak 36 orang.

Dari 36 nama korban itu, 6 orang meninggal.

Baca juga: Kelangkaan BBM, Speedboat Pembawa Pasien ke Singkil Kehabisan Bahan Bakar di Laut

Baca juga: KIP Aceh Umumkan Hasil Penelitian Administrasi Calon Gubernur dan Wakil Gubernur 2024

Satu di antaranya adalah calon Gubernur Maluku Utara, Benny Laos. 

Sedangkan 30 orang lainnya selamat.

Namun sembilan di antaranya sempat ditangani tim medis setempat.

Diduga speedboat tersebut mengalami kebakaran ketika Benny dan rombongannya hendak melakukan agenda kampanye di  Desa Lossen, Taliabu Timur Selatan.

Saat itu speedboat tengah melakukan pengisian BBM sebelum ke lokasi kampanye.

Namun naas, speedboat tersebut meledak dan mengeluarkan api sesaat sebelum berangkat.

(Penulis merupakan mahasiswa internship Prodi Ilmu Komunikasi Universitas Syiah Kuala (USK) Banda Aceh)

Baca juga: Menpan RB Ingatkan ASN yang Pasangannya Maju di Pilkada Wajib Cuti di Luar Tanggungan Negara

Baca juga: 37 Paslon Tunggal Akan Lawan Kotak Kosong di Pilkada 2024, Ini Daftarnya 

Artikel ini sudah tayang dengan judul: "Polisi Periksa 9 Saksi Buntut Kebakaran Speeadboat yang Tewaskan Cagub Malut Benny Laos" 

Update berita lainnya di PROHABA.co dan Google News