Liga 2

Rekor Persiraja 9 Tahun Tak Terkalahkan di Lampineung Terhenti, PSPS-PSIM Bersaing di Puncak Grup X

Editor: Jamaluddin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pemain Persiraja Banda Aceh, Vivi Asrizal, diadang pemain PSPS Pekanbaru saat melepaskan tendangan ke arah gawang Askar Batuah dalam pertandingan grup X babak 8 besar Pegadaian Liga 2 Musim 2024/2025, di Stadion H Dimurthala, Lampineueng, Banda Aceh, pada Senin (20/1/2025) malam WIB. Dalam duel itu, tuan rumah menyerah 0-2 dari tamunya PSPS Pekanbaru.

Lebih dari itu, kemenangan yang diraih pasukan besutan Aji Santoso ini menasbihkan mereka sebagai tim yang mampu mematahkan rekor Persiraja yang selama ini dikenal sangat digdaya jika tampil di markasnya Stadion H Dimurthala Lampineung, Banda Aceh.    

PROHABA.CO, BANDA ACEH - Laga kedua babak 8 besar grup X Pegadaian Liga 2 Musim 2024/2025 diwarnai dengan kejutan.

Kejutan itu terjadi saat PSPS Pekanbaru menumbangkan Persiraja Banda Aceh, di markasnya Stadion H Dimurthala, Lampineueng, Banda Aceh.

Dalam duel yang dipentaskan pada Senin (20/1/2025) malam WIB, Askar Batuah--julukan PSPS Pekanbaru--secara perkasa mengalahkan tuan rumah dengan skor 2-0.

Tripoin yang diraih PSPS di kandang Persiraja melambungkan mereka ke puncak klasemen Grup X babak 8 besar Pegadaian Liga 2 Musim ini.

Lebih dari itu, kemenangan yang diraih pasukan besutan Aji Santoso ini menasbihkan mereka sebagai tim yang mampu mematahkan rekor Persiraja yang selama ini dikenal sangat digdaya jika tampil di markasnya Stadion H Dimurthala Lampineung, Banda Aceh.    

Pasalnya, rekor tak terkalahkan Persiraja di Lampineung sudah bertahan selama sembilan tahun.

Untuk diketahui, Persiraja terakhir kali kalah dalam laga resmi di kandang sendiri pada 2016 lalu. 

Saat itu, Persiraja dikalahkan PSIM Yogyakarta dengan skor 1-2 di Lampineung pada ajang kompetisi Indonesia Soccer Championship atau ISC. 

Setelah itu, Persiraja nyaris menyapu bersih kemenangan atau minimal imbang di setiap laga kandang. 

Sehingga kandang Lantak Laju itu dikenal angker oleh siapapun lawan yang bertandang ke Lampineung. 

Kini, rekor tersebut akhirnya terhenti setelah pemain Lantak Laju--julukan Persiraja Banda Aceh--harus keluar lapangan dengan kepala tertunduk di hadapan ribuan fans setianya yang hadir ke Lampineung.

Bahkan, kekalahan 0-2 dari PSPS Pekanbaru itu juga memaksa Persiraja menjadi juru kunci dalam klasemen sementara Grup X babak 8 besar Pegadaian Liga 2 Musim 2024/2025.

Padahal, dalam babak fase grup 1 Liga 2 musim ini, Laskar Rencong--julukan lain Persiraja—menjadi tim pertama yang melenggang ke babak 8 besar dengan perolehan nilai yang nyaris sempurna.

Seperti diketahui, dari 16 laga babak fase grup 1, Persiraja mengumpulkan 34 poin hasil 10 kali menang, empat kali seri, dan dua kali kalah.

Halaman
1234