Hilang Saat Bermalam Minggu, Pemuda Singkil Ditemukan di Polsek Perbaungan

HP-nya juga sepertinya dibuang tanpa alasan yang jelas," cerita Mansur mengutip keterangan Herman.

Setelah membuang sepmor dan handphone (hp), pemuda Singkil ini berjalan kaki ke Perbaungan.

"Itulah penyebab mengapa kakinya sampai luka-luka karena berjalan jauh," ungkap Mansur.

Di Perbaungan, tanpa diketahui alasannya saat kondisi fisiknya lemah, Herman tertangkap lantaran hendak mencuri sepmor. 

Baca juga: Berkat Sayembara Rp 150 Juta, Khairuddin Temukan Istrinya yang Sempat Hilang Tiga Bulan

Untuk diketahui, Herman dilaporkan hilang sejak Sabtu (26/6/2021) malam.

Lajang berusia 28 tahun itu sesaat sebelum hilang pergi ke luar rumah dengan mengendarai sepmor untuk bermalam Minggu bersama kawan-kawannya.

Semula orang tuanya tak khawatir meski sampai larut malam Herman belum juga pulang.

Maklum anak lajang, mungkin saja ia tak pulang karena menginap di rumah teman atau saudaranya.

Sang ayah Abdul Salam alias Bundong dan ibunya Nurdiah, mulai merasa cemas ketika sampai Minggu (27/6/2021) siang Herman tak kunjung pulang.

Lantas orang tua Herman melakukan pencarian dengan bertanya kepada kawan serta sanak familinya.

Kecemasan itu ternyata benar, Herman tiba-tiba lenyap tidak diketahui rimbanya.

Nomor telepon seluler yang biasa digunakannya juga tidak aktif. 

Ketika ke luar dari rumah, Herman mengenakan celana pendek dengan baju berwarna abu-abu.

Sedangkan sepeda motornya jenis bebek warna hitam.

Menurut Mansur, Herman sebelum menghilang tak punya masalah dengan pihak keluarga.

Sehari-hari ia beraktivitas seperti anak lajang umumnya.  Herman merupakan anak kedua dari enam bersaudara. (de)