Bidan Ditemukan Tewas Mengapung di Sungai, Diduga Bunuh Diri

Warga Indragiri Hulu (Inhu) Riau geger dengan penemuan mayat di sungai. Mayat wanita itu pertama kali ditemukan oleh warga yang sedang memancing...

Editor: Muliadi Gani
indiatvnews.com
Ilustrasi jenazah - penemuan mayat 

PROHABA.CO, INHU - Warga Indragiri Hulu (Inhu) Riau geger dengan penemuan mayat di sungai.

Mayat wanita itu pertama kali ditemukan oleh warga yang sedang memancing.

Mayat perempuan yang ditemukan itu diketahui bernama Asti Yeni, berumur 46 tahun.

Lokasi penemuan mayatnya persis di Kampung Baru, Kelurahan Peranap, Kecamatan Peranap, Kabupaten Inhu.

Kapolres Inhu, AKBP Efrizal melalui Ps Paur Humas Polres Inhu, Aipda Misran mengakui adanya kejadian ini.

Ia mengatakan, korban ditemukan Rabu (14/7/2021) sekira pukul 15.00 WIB.

Wanita yang berprofesi sebagai bidan tersebut merupakan warga Desa Punti Kayu, Kecamatan Batang Peranap.

Saat polisi meminta keterangan suami korban yang bernama Surono (47), dia katakan bahwa istrinya itu sempat mengalami depresi.

Kronologi penemuan Paur Humas Polres Inhu, Aipda Misran menjelaskan, mayat korban pertama kali ditemukan oleh warga bernama Aswindo.

Ketika itu saksi sedang memancing di tepi Sungai Kuantan.

Baca juga: Penemuan Mayat Bersarung di Pacuan Kuda, Penyebab Kematian Masih Misteri

Terkejut melihat mayat, Aswindo kemudian melaporkan apa yang ia temukan itu ke pihak Kepolisian Polsek Peranap.

Mendapat informasi penemuan mayat tersebut, aparat Kepolisian Polsek Peranap turun ke lokasi kejadian.

Misran menerangkan bahwa korban mengalami depresi.

Bahkan sehari sebelum kejadian, suami korban berencana membawa korban berobat ke Pekanbaru.

“Pada Selasa tanggal 13 Juli 2021, korban bersama suami korban datang ke rumah Saudara Abuzar di Peranap dengan tujuan rencananya besok harinya mau di bawa berobat ke Pekanbaru,” urai Misran.

“Karena korban dalam keadaan sakit depresi, korban dan suami korban bermalam dulu di di rumah saudara Abuzar,” sambungnya.

Masih berdasarkan penuturan Aipda Misran, sekira pukul 03.30 WIB, suami korban terbangun dari tidur dan tidak melihat korban di sampingnya.

Kemudian suami korban memberitahukan kepada Abuzar bahwa korban tidak ada di rumah.

Selanjutnya, suami korban dibantu Abuzar mencari korban di Kecamatan Peranap, tapi tak kunjung ditemukan.

Baca juga: Bunuh dan Buang Mayat Pacarnya, Petarung Muay Thai Dihajar Napi

Sekira pukul 15.00 WIB suami korban mendapat informasi dari masyarakat soal penemuan mayat jenis kelamin perempuan di tepian Sungai Kuantan, Kampung Baru Kecamatan Peranap, Inhu.

Setelah mendapat informasi, suami korban mendatangi lokasi kejadian.

“Setelah dilihat ternyata korban tersebut adalah istrinya, selanjutnya korban dibawa ke Puskesmas Peranap untuk divisum,” kata Aipda Misran.

Berdasarkan hasil visum luar di tubuh korban tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan.

Korban diduga nekat bunuh diri. Kontak bantuan Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu.

Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup.

Anda tidak sendiri. Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada.

Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling, Anda bisa simak website Into the Light Indonesia di bawah ini: https://www.intothelightid. org/tentang-bunuh-diri/ layanan-konseling-psikolog- psikiater/ (TribunPekanbaru. com)

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved