Laga Kambing, Dua Pengendara Sepmor di Tamiang Meninggal
Dua pengendara sepeda motor (sepmor) dinyatakan tewas di tempat setelah terlibat kecelakaan lalu lintas di jalan raya yang menghubungkan Kampung
* Satu Orang Luka Berat
KUALASIMPANG - Dua pengendara sepeda motor (sepmor) dinyatakan tewas di tempat setelah terlibat kecelakaan lalu lintas di jalan raya yang menghubungkan Kampung Payaraja dengan Kampung Perkebunan Upah, Kecamatan Bendahara, Aceh Tamiang, Senin (23/8/2021) petang.
Kedua korban merupakan pemuda yang mengantungi mengantungi KTP Aceh Besar dan satu lagi mengantungi KTP Aceh Tamiang, berstatus sebagai mahasiswa.
“Ketika saya lewat ada tiga korban, dua sudah meninggal dan satu lagi luka-luka,” kata Camat Bendahara, Fakhrurrazi.
Aji, sapaan Pak Camat, terlibat langsung dalam evakuasi para korban. Menurutnya, korban selamat merupakan mahasiswa yang mengantungi KTP Aceh Singkil.
“Dua ambulans langsung datang untuk mengevakuasi dua korban yang meninggal, sedangkan korban yang selamat kita evakuasi pakai mobil pikap,” jelasnya.
Aji mengungkapkan, korban dievakuasi ke Puskesmas Sungai Yu yang jaraknya lebih jauh dari lokasi kejadian. Keputusan ini didasari layanan Puskesmas Sungai Yu sudah aktif 24 jam sehingga bisa ditangani lebih cepat dan maksimal.
“Ada puskesmas yang lebih dekat, tapi kita takutnya tidak ada dokter karena belum 24 jam,” kata Aji.
Sejauh ini belum diperoleh kronologis kejadian maut tersebut. Kasat Lantas Polres Aceh Tamiang AKP Handoko Suseno ketika dikonfirmasi mengaku masih mengidentifikasi para korban dan memintai keterangan saksi.
“Mohon sabar, sedang kita tangani,” ujarnya.
Seluruhnya mahasiswa
Para korban yang terlibat “laga kambing” itu merupakan pengendara sepeda motor Honda CB150 BL 6860 UU dan Yamaha NMax BL 5253 LBE.
Merujuk pada dampak kerusakan kendaraan itu cukup parah, diyakini kedua sepmor itu melaju dalam kecepatan tinggi sebelum terlibat benturan.
Hantaman keras ini pun menyebabkan dua pengendara tewas di tempat, sedangkan satu orang lagi mengalami luka parah dan harus dievakuas ke Puskesmas Sungai Yu untuk perawatan intensif.
Berdasarkan kartu identitas yang ditemukan dari masing-masing korban, diketahui ketiga pemuda yang terlibat tabrakan itu merupakan mahasiswa.