Internasional

Iran Tangkap 10 Orang, Diklaim Jadi Mata-mata

Iran menangkap 10 orang di Provinsi Bushehr yang dituding terkait dengan dinas intelijen asing.Kabar tersebut disampaikan kantor berita resmi Iran,...

Editor: Muliadi Gani
AP
Truk dan minibus di sebuah jalan di Iran 

PROHABA.CO, TEHERAN - Iran menangkap 10 orang di Provinsi Bushehr yang dituding terkait dengan dinas intelijen asing.

Kabar tersebut disampaikan kantor berita resmi Iran, IRNA, pada Selasa (12/10).

IRNA melaporkan, 10 orang tersebut ditangkap dinas intelijen Iran setelah melakukan pengawasan secara terus-menerus di Provinsi Bushehr.

Kendati demikian, media tersebut tidak menyebutkan negara-negara yang terkait dengan para tersangka.

IRNA hanya menjelaskan, ke-10 tersangka bekerja untuk dinas intelijen negara- negara regional.

Dinas intelijen negara- negara itu juga bertindak sebagai kaki tangan, proksi, mata-mata dari “negara- negara yang bermusuhan” sebagaimana dilansir Associated Press.

Provinsi Bushehr adalah “tuan rumah” bagi satu-satunya pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN) Iran.

PLTN tersebut tersambung ke jaringan listrik Iran pada 2011 dengan bantuan dari Rusia.

Pada Juli, Iran mengatakan pihak berwenang menangkap anggota kelompok yang terkait dengan badan intelijen Israel, Mossad.

Tersangka ditangkap di tengah aksi protes yang sedang berlangsung atas kekurangan air di barat daya Iran.

Pada 2019, Iran juga melaporkan telah menangkap 17 warga Iran yang dituduh memata-matai situs nuklir dan militer negara itu untuk CIA.

Beberapa dari mereka telah dijatuhi hukuman mati.

Iran terkadang mengumumkan penahanan orang-orang yang dikatakannya sebagai mata-mata untuk negara- negara asing, termasuk Amerika Serikat (AS) dan Israel.(kompas.com)

Baca juga: Presiden Baru Iran Ebrahim Raisi, Ulama Ultrakonservatif Dan Juga Berperan Dalam Algojo Massal

Baca juga: Arab Saudi Mulai Izinkan Umrah Bagi Jemaah Internasional Pada 10 Agustus 2021, Simak Persyaratannya

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved