Pengungsi Afghanistan Bakar Diri di Depan Kantor UNHCR
Ahmad Shah (22), seorang imigran asal Afghanistan, melakukan aksi bakar diri di depan kantor UNHCR di Jalan Imam Bonjol, Medan, Sumatera Utara, ...
Pas udah dekat, api sudah naik. Apinya sudah dimatikan sama sekuriti yang bawa alat itu," ujar Zuma.
Ahmad mengalami terluka bakar di bagian wajah, tangan, dan punggung.
Baca juga: Migran dan Pengungsi Rentan Terpapar Covid-19
Zuma meminta tolong kepada pemerintah Indonesia, termasuk IOM untuk mencari solusi terbaik bagi pengungsi asal Afghanistan di semua kota di Indonesia.
Dikatakannya, ada tiga solusi terbaik untuk penanganan pengungsi Afghanistan.
Pertama, secara sukarela balik ke negaranya.
Kedua, menjadi warga negara Indonesia.
Namun, solusi ini memang sangat berat.
Dapatkan informasi, inspirasi dan insight di email kamu.
Daftarkan email "Ketiga, pindahkan kami ke negara ketiga.
Kami tidak akan berhenti unjuk rasa untuk minta hak kami," kata Zuma.
Para pengungsi sudah 30 hari berunjuk rasa di depan kantor UNHCR.
Baca juga: Liput Unjuk Rasa Perempuan, Taliban Tahan dan Aniaya Dua Jurnalis Afghanistan
Mereka memasang tenda, tidur, dan memasak di tempat yang biasanya dijadikan tempat parkir.
Sudah 30 hari, kata dia, belum ada tanggapan.
"Sudah 30 hari, belum ada tanggapan, mereka membohongi kami terus, katanya besok ketua kami datang ke Medan, kepala PBB minggu depan mau turun ke Medan dan kalian balik ke rumah dulu.
Siapa senang di sini? Tapi mereka sama sekali kasih secara kertas mereka selalu by phone dan sampai sekarang tidak ada yang terlaksana," kata Zuma.