BKSDA Temukan Bangkai Gajah di Hutan Aceh Utara
Bangkai seekor gajah liar ditemukan di kawasan hutan produksi, yakni di sekitar wilayah Pucuk Krueng Pase Lintas KKA-Jabal Antara Km 33, ...
PROHABA.CO, LHOKSEUMAWE - Bangkai seekor gajah liar ditemukan di kawasan hutan produksi, yakni di sekitar wilayah Pucuk Krueng Pase Lintas KKA-Jabal Antara Km 33, Kecamatan Nisam Antara, Kabupaten Aceh Utara.
Atas dasar temuan bangkai gajah tersebut, Tim Medis Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Aceh bersama personel Seksi Konservasi Wilayah I Lhokseumawe, personel Resor Aceh Utara melakukan olah tempat kejadian dan nekropsi (bedah bangkai) pada Selasa (22/2/2022).
Ikut serta dalam kegiatan olah tempat kejadian itu Masyarakat Mitra Polhut (MMP), Tim Tipiter Satreskrim Polres Lhokseumawe, personel Polsek Nisam Antara, dan aparat Desa Alue Dua, Aceh Utara.
Kepala Seksi Wilayah Konservasi SKW I Lhokseumawe Kamarudzaman SHut, Rabu (23/2/2022), menjelaskan, temuan bangkai gajah liar ini bermula dari laporan masyarakat kepada petugas Resor Aceh Utara pada Minggu (20/2/22022) sekitar pukul 17.00 WIB.
Keesokan harinya langsung dilakukan pengecekan ke lokasi untuk memastikan laporan tersebut.
“Karena laporan itu benar adanya, maka Selasa kemarin tim turun ke lokasiuntuk melakukan olah tempat kejadian dan nekropsi,” ujarnya.
Baca juga: 22 Gajah Mati, Gading Hilang dan Hutan Dibakar Pemburu
Jadi, berdasarkan hasil nekropsi yang dilakukan oleh tim medis BKSDA Aceh, bangkai gajah liar itu berjenis kelamin jantan dengan perkiraan umur sekitar 10-12 tahun.
Sepasang gading gajah tersebut masih utuh.
Sebelah kiri ukurannya 66 cm, diameter lingkar padat 19 cm, dan pangkal 22 cm.
Sedangkan gading sebelah kanan panjangnya 66 cm, diameter lingkar padat 19 cm, dan pangkal 20 cm.
Gajah liar itu diperkirakan mati sekitar enam hari sebelumnya, terindikasi dari kondisi bangkai yang sudah mulai membusuk.
Pada bangkai gajah liar tersebut ditemukan adanya bekas luka tusukan gading di bagian dada, dekat mata, perut, dan pangkal paha kanan yang diduga akibat perkelahian sesama gajah liar.
Sedangkan dari hasil olah tempat kejadian di sekitar lokasi kejadian tidak ditemukan adanya benda-benda atau hal-hal yang mencurigakan.
Lokasi temuan bangkai gajah diketahui berada di wilayah kawasan hutan produksi yang merupakan habitat gajah liar tersebut.
Baca juga: Gajah Masuk Kebun Warga, Ternyata Butuh Pertolongan
Berdasarkan hasil nekropsi yang dilakukan secara makroskopis dugaan sementara kematian gajah liar tersebut disebabkan kejadian alami (perkelahian sesama gajah jantan).