Tangan Warga Trumon Putus Diterkam Buaya, Diserang Saat Petik Kangkung
Hasanuddin (60), warga Desa Ujong Tanoh, Kecamatan Trumon, Kabupaten Aceh Selatan, harus dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah dr Yulidin Away ...
PROHABA.CO, TAPAKTUAN - Hasanuddin (60), warga Desa Ujong Tanoh, Kecamatan Trumon, Kabupaten Aceh Selatan, harus dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah dr Yulidin Away (RSUD-YA) Tapaktuan.
Pasalnya, tangan kanan pria yang sehari-hari bekerja sebagai petani ini putus diterkam buaya saat mengambil kangkung air yang tumbuh mengambang di Krueng Itam Trumon, Rabu (23/2/2022).
“Kejadiannya sekira pukul15.30 WIB, saat itu Pak Hasanuddin sedang mengambil kangkung di Krueng Itam untuk dijual.
Namun, tiba-tiba seekor buaya langsung menerkamnya hingga tangan kanannya putus,” ungkap Sumardi, warga Desa Ujong Tanoh kepada Prohaba, Rabu (23/2/2022).
Menurut Sukardi, Hasanuddin bisa selamat dari serangan buaya tersebut setelah berusaha keras melawan serangan hewan buas yang diduga sudah lama mengintai mangsanya itu.
Baca juga: Buaya Berbobot 700 Kg Yang Serang Warga Riau Berhasil Dievakuasi Petugas TRC DPKP
Baca juga: Bocah 9 Tahun Diterkam Buaya di Depan Kakak, Korban Ditemukan Masih di Dalam Mulut Buaya
“Setelah berhasil selamat dari serangan buaya tersebut, Pak Hasanuddin naik ke pinggir jembatan Krueng Itam dan meminta bantuan warga,” ungkap Sumardi.
Warga yang mendengar Hasanuddin meminta bantuan langsung menghampiri korban dan mengevakuasinya ke puskesmas setempat.
Setelah sempat menjalani perawatan di puskesmas, Hasanuddin dirujuk ke RSUD-YA Tapaktuan.
“Insiden seperti ini baru pertama kali terjadi di Krueng Itam.
Sebelumnya tidak pernah ada Buaya di Krueng Itam ini.
Oleh karena itu, kami minta BKSDA Aceh segera menurunkan tim untuk menangkap buaya di sungai ini,” harap Sumardi yang juga mantan sekretaris desa di gampong tersebut. (tz)
Baca juga: Memancing dari Perahu, Ayah dan Anak Diterkam Buaya
Baca juga: Motif Dendam Orangtuanya, SA Perkosa dan Habisi Bocah
Baca juga: Tertipu, Sejumlah Pengguna Investasi Viral Blast Global Lapor ke Polda