“Suamiku Mengizinkan Aku Menjual Diri demi Utangnya”
Perempuan 26 tahun ini mengatakan, dirinya terpaksa menjadi pekerja seks komersial (PSK) di warung remang-remang di wilayah Kabupaten Pangandaran, ...
Hasil usahanya pun bisa menghidupi kebutuhan keluarganya selama 13 tahun.
"Alhamdulillah waktu saya di Kupang usaha suami lancar, namun setelah wilayah Kupang NTT dilanda bencana tsunami, usaha saya pun hancur terhantam tsunami," kenangnya.
Usai kejadian tersebut, Ani dan suaminya memutuskan pulang ke tempat orangtua Ani di daerah Jawa Tengah.
Selama tinggal di tempat itu, sang suami menganggur.
Menurut Ani, suaminya tidak punya keahlian lain selain memperbaiki sofa.
"Suami saya tidak bekerja (nganggur) selama setahun, karena tidak punya kenalan di sini dan suami saya tidak punya keahlian lain selain servis sofa," jelasnya.
Kini, demi mencari sesuap nasi untuk anak-anaknya dan menutup utang, Ani terpaksa menyusuri lembah hitam.
(kompas.com)
Baca juga: Kesal Dibentak, Pria Tegal Habisi PSK Saat Kencan
Baca juga: Buang Bayi yang Baru Dilahirkan, Mahasiswi Diciduk
Baca juga: Sediakan Kamar dan PSK, Salon di Padang Digerebek