MISTERI Kematian Bocah Usia 4 Tahun Tewas dalam Septic Tank di Jambi, Diduga Pelaku Chat via WA
Bocah berinisial Ky yang masih berusia 4 tahun ditemukan meninggal dunia di dalam septic tank desa, setelah dua hari dilaporkan hilang
Bocah berinisial Ky yang masih berusia 4 tahun ditemukan meninggal dunia di dalam septic tank desa, setelah dua hari dilaporkan hilang dan dilakukan pencarian.
PROHABA.CO - Bocah berinisial Ky yang masih berusia 4 tahun ditemukan meninggal dunia di dalam septic tank desa, setelah dua hari dilaporkan hilang dan dilakukan pencarian.
Penemuan mayat bocah perempuan dalam septic tank di RT 28, Kelurahan Rawasari, Kecamatan Alambarajo, Jambi itu, menghebohkan warga sekitar, pada Senin (26/7/2022Z) sore.
Memilukan, mayat bocah itu terlihat di dalam septic tank.
Dari penemuan mayat bocah tersebut ada hal yang janggal dalam tragedi tersebut.
Sebelumnya, pihak keluarga sudah menginformasikan kehilangan anak usia empat tahun pada Sabtu (23/7/2022).
Bocah empat tahun itu dinyatakan hilang oleh pihak keluarga.
Ky ditemukan sekitar pukul 17.00 WIB sore.
Baca juga: Seorang Calon Kades Dibunuh Secara Sadis di Depan Istri dan Anak
Berdasarkan keterangan warga, septic tank ini merupakan milik sejumlah warga di permukiman itu.
Kakek korban, Effendi mengatakan septic tank ini selalu ditutup dengan rapat.
Lalu, penutup lubang septic tank juga terbuat dari beton yang berat.
Pihak kepolisian telah turun ke lokasi untuk melakukan penyelidikan terkait penemuan mayat bocah itu.
Effendi mengungkapkan sebelumnya warga sudah melakukan pencarian ke seluruh sudut desa.
Termasuk di dalam septic tank itu.
Baca juga: Wanita Ditemukan Tewas Setengah Telanjang, Diduga Dibunuh Kekasih
Pada pencarian pertama, tidak ada tanda-tanda mayat di dalam septic tank.
"Biasanya septic tank ini tertutup, tidak pernah terbuka.
Septic tank ini juga sudah dicek berkali-kali namun tidak ada," kata Efendi.
Effendi mengatakan pada penyisiran ke dua, sang ayah dari bocah ini merasa feeling anaknya ada di dalam septic tank itu.
Ia merasa ada orang jahat yang memasukkan cucunya ke dalam septic tank tersebut.
Sementara itu Yanto, tetangga korban mengatakan septic tank tersebut merupakan milik bersama warga dan ia membenarkan septic tank tersebut tidak pernah terbuka.
"Septic tank ini milik bersama warga sini, kedalamannya kurang lebih 3 meter. Penutup septic tank ini berat dan tidak pernah terbuka selama ini," ujar Yanto.
Baca juga: Tak Rela Berbagi Harta Gono-gini, Mantan Istri Dibunuh, Kasus Wanita Bugil Tewas Berbalut Plastik
Yanto juga mengungkap dirinya ikut menyaksikan penyusuran yang dilakukan keluarga beberapa hari lalu di septic tank tersebut.
"Ini sudah berkali-kali dicek, namun tidak ada.
Nah, tadi itu ada feeling bapaknya lalu dicek lagi bersama 2 warga lainnya, kelihatan ada tangan, lalu segera dilaporkan ke pihak berwajib," tutup Yanto
Dia sempat diinformasikan hilang sejak Sabtu (23/7/2022).
Keluarga menduga bocah perempuan itu merupakan korban pembunuhan.
Dugaan itu disampaikan oleh paman kandung korban, sampris.
Sampris menjelaskan ada kejanggalan pada tewasnya Ky.
Baca juga: Marah Bayinya Dibunuh, Seekor Monyet Bunuh Ratusan Anjing
"Sangat janggal, kondisi septic tank tertutup, tapi dia meninggal di situ," ungkap dia.
Tak hanya itu, Sampris juga menyebut penutup septic tank itu terbuat dari beton, yang tak mungkin bisa digeser oleh bocah yang meninggal ini.
"Kita orang dewasa aja tidak mampu mengangkatnya sendirian," jelas dia.
Sementar Kapolsek Kota Baru, Kompol Dhadhag mengatakan sampai kini belum bisa memastikan apakah korban pembunuhan atau tidak.
"Sekarang belum bisa dipastikan, sedang dilakukan pendalaman," ungkapnya.
Ancaman Via WA Terduga Pelaku
Sebelum jasad bocah itu ditemukan, keluarga korban sempat membuat laporan anak hilang ke Polresta Jambi.
Baca juga: Calon Pengantin Wanita di Belawan Dirudapaksa dan Dibunuh Oleh Dua Pecandu Sabu
Namun setelah laporan polisi dibuat, datuk korban, Efendi sempat mendapat ancaman dari orang tak dikenal (OTK) lewat chat WhatsApp (WA).
"Saat kami melapor bersama Ketua RT ke Poltabes, kami mendapat ancaman lewat WA. Dia menyuruh kami mencabut laporan hilangnya cucu kami, dan dia mengatakan cucu kami bersamanya di Palembang," ungkap Efendi, Selasa (26/7/2022).
Dari capture chat WA yang diterima Tribunjambi.com, terlihat pengirim chat meminta keluarga mencabut laporan yang telah dibuat, jika ingin berjumpa dengan Ky lagi.
"Cabut laporan yang sudah anda buat. kalau anda mau berjumpa dengan anak anda kembali," tulis pengirim chat.
Pengirim chat juga mengatakan jika Ky berada di Palembang bersama dia.
"Anak anda di Palembang sama saya," tulisnya.
Baca juga: Ribut dengan Warga, Seorang Pria di Manado Sulawesi Utara Tewas Ditembak Polisi Depan Istrinya
Namun pengirim chat tak lagi membalas chat dari keluarga Ky.
Berikut transkrip pembicaraan melalui pesan di aplikasi WA yang diterima oleh keluarga korban, Minggu (24/7/2022).
Pengancam: Orang tua kekey
Orang tua: Iya pak
Pengancam: Anda sudah membuat laporan atas hilangnya anak anda?
Orang tua: Udah pak. Tolong kalau anak saya sama bapak, tolong dikembalikan pak, sayamohon pak
Mohon pak, saya mohon dikembalikan anak saya bang.
Pengancam: Cabut laporan yang sudah anda buat. Kalau anda mau berjumpa dengan anak anda kembali
Orang tua: iya pak, sudah saya cabut sekarang pak. Tolongkah pak kembalikan anak saya pak. Syaa mohon pak.
Pengancam: Anda cabut laporan yang anda buat
Orang tua: Ok Pak, saya cabut sekarang pak. Tolonglah Pak kembalikan anak saya pak.
Gimana Pak tolonglah Pak.
Pengancam: Udah ada cabut laporan yang anda buat?
Orang tua: Sudah Pak tolong Pak kembalikan anak kami pak
Apa yang harus saya kalukan Pak supaya anak saya kembali Pak.
Pengancam: Anak ada di Palembang sama saya
Orang tua: Boleh saya minta foto anak saya Pak?
Anak saya aman kan Pak?
Pak Tolong Pak saya mau liha anak saya pak.
Pak, tolong balas WA saya pak.
Kasihan anak saya Pak
Dia masih kecil.
Baca juga: Keluarga Sebut Kemungkinan Brigjen J Tidak Tewas di Rumah Ferdy Sambo
Percakapan melalui chattingan itu berlangsung mulai pukul 01.15 hingga 04.27.
Pengancam terakhir kali mengirimkan chat pada pukul 03.54.
Sementara itu, Kapolsek Kotabaru, Kompol Dhadhaq mengatakan, sampai saat ini pihaknya belum bisa memastikan penyebab kematian korban.
Baca juga: Gadis 15 Tahun Tewas Seusai Behubungan Intim dengan Suami
"Ya belum bisa kita pastikan, karena sedang melakukan pendalaman," kata Dhadhaq.(*)
Baca juga: Duka di Nduga, 10 Warga Tewas Didor KKB, 2 Luka
Artikel ini telah tayang di TribunJambi.com dengan judul Misteri Chat WA Terduga Pelaku Penculikan Bocah 4 Tahun yang Ditemukan Tewas di Septic Tank di Jambi,