Kebakaran

Perbukitan Danau Toba Terbakar, Api Menjalar ke Destinasi Wisata

Kawasan perbukitan Danau Toba di Kabupaten Samosir, Sumatera Utara, dilanda kebakaran hutan dan lahan dalam sepekan terakhir ...

Editor: Muliadi Gani
DOKUMENTASI WILMAR SIMANJDORANG
Perbukitan Danau Toba, Kabupaten Samosir, Sumatera Utara, yang terbakar, Minggu (7/8/2022). 

PROHABA.CO, MEDAN - Kawasan perbukitan Danau Toba di Kabupaten Samosir, Sumatera Utara, dilanda kebakaran hutan dan lahan dalam sepekan terakhir.

Kebakaran ini dilaporkan sudah masuk ke daerah tujuan wisatawan seperti Pusuk Buhit, Batu Hobon, Tele, hingga Sibea-Bea.

”Kebakaran hutan dan lahan terjadi di beberapa desa di Kecamatan Harian dan Sianjur Mula-Mula.

Penanganannya masih sangat minim dan kebakaran berpotensi meluas,” kata pemerhati Lingkungan Hidup Danau Toba, Wilmar Simandjorang, Minggu (7/8).

Luas lahan di dinding kaldera Danau Toba yang terbakar diperkirakan mencapai puluhan hektar.

Baca juga: Empat Rumah Jamaah Dayah Manyang Abdya Terbakar, Abu Dayah Ikut Padamkan Api

Selain itu, asap juga sudah mulai masuk ke kawasan permukiman.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Samosir Sarimpol Simanihuruk mengatakan, kebakaran di perbukitan Danau Toba sudah berlangsung beberapa hari.

Sebagian lahan yang terbakar diklaim sudah padam, tapi masih ada beberapa titik masih terbakar.

”Pemadaman sulit dilakukan karena sebagian besar berada di bukit terjal yang tidak bisa dijangkau,” kata Sarimpol.

Saat ini, fokus pemadaman berlangsung di kawasan Tele.  

Baca juga: Bermain Ponsel Sambil Dicas, Seorang Bocah Tewas Terbakar

Baca juga: Kakak Beradik Asal Samosir Tewas Tertimpa Mobil di Dairi

Petugas di lapangan, kata Sarimpol, sedang berupaya agar api tidak merambat ke jalan dan kawasan permukiman penduduk.

Pasalnya, kawasan Tele dekat dengan Jalan Pangururan-Tele.

Jalan nasional itu merupakan satu-satunya akses darat ke Pulau Samosir.

Sarimpol menyebutkan, sebagian besar area terbakar tidak bisa dijangkau oleh mobil pemadam kebakaran.

Pemadaman hanya bisa dilakukan dengan memukul-mukul api dengan kayu.

Kepala Dinas Kehutanan Sumut Herianto mengatakan, kawasan hutan yang terbakar sekitar 10 hektar. (kompas.com)

Baca juga: Tertidur Pulas Saat Rumahnya Terbakar, Empat Penghuni Tewas

Baca juga: Iseng, Sembilan Bocah di Lampung Lempari Bus hingga Melukai Penumpang

Baca juga: Pemuda Diduga Rudapaksa Gadis 14 Tahun di Hotel, Usai Ditraktir Makan dan Jalan-Jalan

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved