Tahukah Anda

Kenapa Orang Justru Menikmati Rasa Ngeri?

Ketika seseorang memilih untuk terlibat dalam kegiatan yang menakutkan, otak akan menghasilkan reaksi kimia yang membuat perasaan orang tersebut ...

Editor: Muliadi Gani
Istimewa
Ilustrasi. Kenapa Orang Justru Menikmati Rasa Ngeri? 

PROHABA.CO - Mengapa orang senang menyambut sesuatu yang menakutkan atau menyeramkan?

Apa yang membuat film horor atau ‘thriller’ justru memiliki banyak penggemar?

Kenapa ada orang yang senang menaiki ‘jet coaster’ yang melaju di ketinggian?

Pertanyaan-pertanyaan mengenai kesenangan terhadap ketakutan ini sebenarnya bisa dijelaskan secara ilmiah.

Ketika seseorang memilih untuk terlibat dalam kegiatan yang menakutkan, otak akan menghasilkan reaksi kimia yang membuat perasaan orang tersebut menjadi lebih baik.

Anatomi ketakutan

Sebenarnya, apa yang dirasakan seseorang ketika merasa takut? Ada banyak.

Serangkaian proses terjadi di tubuh secara simultan atau bersamaan saat kita mengalami ketakutan, yaitu:

1. Amigdala melepaskan dua hormon stres

Bagian otak yang memicu respons melawan atau lari ini akan membuat kelenjar adrenal melepaskan dua hormon stres, adrenalin, dan kortisol.

Hormon adrenalin memicu aliran hormon dopamin dan endorfin.

Baca juga: Efek Sengatan Ubur-Ubur pada Manusia dan Cara Mengatasinya

2. Detak jantung dan tekanan darah meningkat

Kondisi ini akan menyebabkan tubuh pucat, dingin, dan lembap.

Dalam banyak kasus, kita bisa merinding.

3. Pupil membesar

Pupil mata membesar sehingga kita dapat melihat jelas sesuatu yang mengancam di depan kita.

Indra tubuh lainnya juga meningkat.

4. Beberapa mekanisme dalam tubuh terhenti sementara

Proses fisik apa pun yang tidak membantu kita bertahan hidup saat ketakutan 'seperti pencernaan' akan terhenti sementara waktu.

Berbagai sensasi yang menimbulkan ketakutan dalam diri kita adalah hasil dari proses adaptasi.

Ketakutan akan mencegah kita dari memeluk harimau, melompat ke jurang, atau berdiri di area terbuka selama petir menyambar.

Sederhananya, rasa takut inilah yang membuat kita tetap hidup.

Namun, ada juga rasa ngeri atau takut yang disukai orang, seperti saat nonton film horor atau naik wahana seperti ‘roller coaster’.

Baca juga: Penjelasan Ilmiah Mengapa Manusia Ada yang Memiliki Rambut Keriting dan Lurus

Jika demikian, mengapa orang senang sensasi merasa takut? Inilah alasannya:

1. Kita merasa aman

Menurut psikolog Chivonna Childs, hal yang membedakan ketakutan baik dari ketakutan buruk adalah persepsi kita tentang keselamatan.

"Ketakutan membuat kita tahu kita harus lari," katanya.

"Jika ada beruang datang, saya harus tahu apa yang dilakukan.

Saya harus lari. Itu semacam ketakutan yang bisa menimbulkan kecemasan dan depresi."

Lalu bagaimana dengan ketakutan "baik"?

"Ada juga sisi baik dari rasa takut dan itulah yang terdapat pada film-film menakutkan dan rumah-rumah berhantu.

Kita mengerti ada akhir dari pengalaman itu," sambung Childs.

"Kita tahu bahwa melewati rumah hantu hanya untuk bersenang-senang, hanya orang-orang yang memakai kostum layaknya hantu.

Namun, itu masih mengaktifkan adrenalin, endorfin, dan dopamin.

Kita mengalami euforia karena kita tahu diri kita aman."

Baca juga: Ada Tiga Cara Mikroplastik Bisa Masuk ke Tubuh Manusia

2. Bentuk katarsis yang bisa diterima secara sosial

Saat stres, kita merasa ingin berteriak, meringkuk, atau melarikan diri dari segala sesuatu.

Namun, ketika kita menaiki ‘rollercoaster’, menonton film horor, atau mendengarkan cerita mistis, apa yang terjadi adalah sebaiknya: kita secara sengaja memberikan reaksi yang ekstrem.

Ketakutan memberikan kita kesempatan untuk mengekspresikan emosi dengan langkah-langkah yang bisa diterima secara sosial.

Menurut Childs, merasa takut tanpa berada dalam bahaya yang sesungguhnya merupakan bentuk katarsis (pelepasan emosi yang tersimpan dalam hati). "Ketakutan meningkatkan suasana hati kita," katanya.

"Kita menghilangkan stres, sedikit berteriak.

Kita merasa sedikit lebih baik setelah menonton film yang bagus dan menakutkan atau berjalan melalui rumah berhantu."

3. Mengatasi rasa takut adalah pencapaian

Selain memberi ruang untuk melampiaskan perasaan, hal-hal menakutkan yang tidak mengancam juga menawarkan kesempatan untuk membuktikan kekuatan kita.

Dengan kata lain, berhasil menahan sesuatu yang kita anggap seram itu memberikan kepuasan.

"Kita merasakan pencapaian.

Saya berhasil melewati rumah hantu ini atau saya menonton seluruh film menakutkan, dan ternyata saya baik-baik saja," jelas Childs.

Baca juga: Trik Supaya Setan Tak Berkutik Ganggu Manusia Ibadah, Kata Ustaz Khalid Basalamah

4. Dinamika hubungan

Emosi yang dirasakan saat menonton, mendengarkan, atau terlibat dengan sesuatu yang menakutkan akan meningkat jika bersama orang lain.

"Saat berada di keramaian, euforia yang dipicu rasa takut akan mengikat orang.

Itu bagian dari kesenangan.

Karena kita terikat ketika kita bersama orang-orang yang merasa takut," papar Childs.

Ketakutan merupakan bentuk gairah yang mirip dengan gairah seksual.

Saat kita takut, tetapi merasa aman, kita dapat menuruti keinginan untuk mendekat pada orang lain.

5. Eksplorasi yang aman

Kebanyakan cerita horor atau hantu memiliki semacam pelajaran atau moral.

Cerita-cerita seperti ini juga sering mencerminkan momen bersejarah yang kita alami, beserta tantangan yang ada di baliknya.

Mengapa semua buku yang menceritakan vampir atau stasiun televisi yang menayangkan film bertema zombie keluar di saat yang sama?

Hal itu dikarenakan media yang kita konsumsi mencerminkan kecemasan di zaman kita secara spesifik.

Berinteraksi dengan media-media tersebut akan membuat kita menyadari betapa berbahaya dunia yang kita tinggali, lalu memutuskan bagaimana kita akan menghadapi bahaya itu.

"Kisah-kisah ini adalah kisah peringatan," catat Childs.

"Kisah itu mengingatkan kita untuk berhati-hati ke mana kita pergi.

Agar kita menyadari lingkungan sekitar.

Tidak semua orang yang tampaknya baik adalah orang yang baik," ujarnya.

(Kompas.com)

Baca juga: Evolusi Manusia Jadi Kunci Kekebalan Tubuh

Baca juga: Olla Ramlan Dilarang Dekati Pria Lain

Baca juga: Maknai Sumpah Pemuda, Ayu Azhari Ajak Ketiga Anaknya Rilis Lagu Indonesia Dalam Nafasku

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved