Berita pidie
Donasi Warga Turki Hingga Belanda, MRI Pidie Bangun Sembilan Sumur Wakaf di Batee
Masyarakat Relawan Indonesia (MRI) membangun sembilan rumah wakaf di Kecamatan Batee, Pidie.
PROHABA.CO - Masyarakat Relawan Indonesia (MRI) membangun sembilan rumah wakaf di Kecamatan Batee, Pidie.
Dipilihnya kecamatan pesisir itu, mengingat warga Batee sulit memperoleh air bersih.
"Tahun 2022, kita membangun sembilan sumur wakaf di Kecamatan Batee, yang telah kita lakukan," kata Ketua MRI Pidie, Afdhalul Rahman, kepada Serambinews.com, Jumat (4/11/2022).
Ia menyebutkan, sembilan sumur wakaf itu dibangun di Meunasah Gampong Aron, Meunasah Gampong Dayah Baroh, Meunasah Gampong Bintang Hu, dan Meunasah Gampong Pulo Bungong.
Baca juga: Dua Jenazah Mahasiswa USK asal Jakarta dan Padang Korban Kecelakaan Maut Diantar ke Daerah Asalnya
Selain itu, kata Afdhalul, di Dayah Futhuhul mua'rif Al Aziziyah Kecamatan Mutiara, Dayah Nafsul Muthmainah Kecamatan Pidie, Dayah Thalibul Huda, Kecamatan Peukan Baro, Dayah Babul Mutta'alimin, Kecamatan Simpang Tiga dan Balai Pengajian Istiqamatuddin Sa'adatul Muarif, Kecamatan Sakti.
Menurutnya, pembangunan sumur wakaf hasil donasi masyarakat Turki dan warga Belanda melalui İnsani Yardım Vakfı Netherlands (IHHNL).
"Sebagian donasi dari masyarakat Pidie melalui program Shadaqah Day pada awal tahun 2021," sebutnya.
Ia menyebutkan, pembangunan sumur-sumur wakaf tersebut merupakan bagian dari program 1.000 sumur waqaf untuk dayah dan meunasah di Pidie.
Baca juga: Polres Bireuen Blender 1,4 Kg Sabu-Sabu di Depan Tersangka
"Kedepannya, semoga program ini akan terus berlanjut dan menjadi amal jariyah untuk kita semua," pungkasnya.
Pimpinan Dayah Thalibul Huda, Abi Syukur Arrahmany, menjelaskan, ia memberikan apresiasi terhadap pembangunan sumur wakaf yang di bangun di dayahnya.
Sehingga memudahkan santri berwudhu saat shalat.
Artikel ini telah tayang di SerambiNews.com dengan judul Donasi Warga Turki Hingga Belanda, MRI Pidie Bangun Sembilan Sumur Wakaf di Batee