Kriminal
Dituduh Menganiaya, 2 Anggota Dewan Ngaku Diperas Rp 3 Miliar
KF (30) mengaku menjadi korban penganiayaan yang diduga dilakukan oleh dua oknum anggota DPRD Medan, HS dan DS di salah satu tempat hiburan malam ...
PROHABA.CO, MEDAN - KF (30) mengaku menjadi korban penganiayaan yang diduga dilakukan oleh dua oknum anggota DPRD Medan, HS dan DS di salah satu tempat hiburan malam di Kecamatan Medan Baru.
Kuasa hukum korban, Hamdani Parinduri mengungkapkan peristiwa penganiayaan ini terjadi Sabtu (5/11) sekira pukul 04.00 WIB. Namun HS justru membantah tudingan tersebut.
Dia mengatakan yang terjadi sebenarnya adalah mereka saling memukul.
Bahkan ia mengaku pihaknya diperas hingga Rp 3 miliar agar kasus penganiayaan tersebut tak berujung ke laporan polisi.
Menurut HS, ia dan rekannya DS yang justru menjadi korban penganiayaan dan pemersan yang dilakukan KF.
HS pun menceritakan kronologi keributan yang terjadi pada Sabtu dini hari itu.
Menurutnya saat kejadian ia dan DS sedang berada di tempat hiburan malam dan berencana hendak pulang.
Namun saat itu adik DS berinisial R terlibat perkelahian dengan KF.
"Yang berantem itu awalnya adiknya Bang D, R namanya dia yang berantem sama si KF. Kami sudah di mobil, kami satu mobil," kata Habib, Selasa (29/11).
Setelah melihat keduanya berkelahi, ia dan DS pun turun untuk melerai pertikaian tersebut.
Namun ia bersama calon istrinya dan juga SD malah menjadi korban penganiayaan.
Baca juga: Diduga Terlibat Narkoba, Polisi Ringkus Oknum Anggota Dewan
"Namanya adik kami berantem kami lerai.
Bahkan calon istri aku juga biru-biru di tangannya dan istrinya Bang DS juga ada pecah bibirnya," ujarnya.
Karena penganiayaan tersebut, ia bersama DS dan pasangannya sempat dilarikan ke RS Colombia.
"Kami dirawat di Colombia, boleh tanyakan sama pihak Colombia.