Selebriti

Cheng Lei, 1.000 Hari Dipenjara Cina Tanpa Alasan Jelas dan Belum Divonis

Coyle berbicara tentang rekannya, seorang jurnalis berkewarganegaraan Australia, Cheng Lei, yang hingga kini masih mendekamdi dalam penjara Cina.

Editor: Muliadi Gani
NICK COYLE via BBC INDONESIA
Cheng Lei ditangkap petugas keamanan pada 2020.(NICK COYLE via BBC INDONESIA) 

“Tapi lima bulan kemudian, kami masih menunggu realisasinya”.

Warga Australia lain yang dipenjara atas tuduhan membocorkan rahasia negara, Yang Hengjung, juga telah berkali-kali ditunda vonisnya.

Di Cina, apa yang dianggap “rahasia negara” adalah konsep yang sangat luas dan pada dasarnya dapat menjadi pijakan pemerintah untuk melalukan apa pun.

Bagi negara yang sedang berusaha menarik investasi bisnis internasional untuk memulihkan perekonomian pascapandemi, penahanan warga asing untuk waktu yang lama di bawah sistem hukum yang tidak jelas, dan dikendalikan oleh partai, terbukti menjadi tantangan tersendiri.

Mereka dibebaskan beberapa jam setelah permintaan ekstradisi Amerika Serikat terhadap Meng dibatalkan.

Namun, tekanan terhadap perusahaan- perusahaan asing tetap ada.

Baca juga: Pulang ke Malaysia, Michelle Yeoh Bawa Piala Oscar untuk Ibunya

Banyak investor asing yang akan mempertimbangkan risiko untuk tetap berbisnis di Cina, tapi mereka juga tak bisa mengabaikan daya tarik pasar domestik yang sangat besar di Negari Tirai Bambu itu.

Hubungan diplomatik Australia dan Cina mengalami ketegangan beberapa tahun belakangan ini.

Beijing memberatkan bea masuk produk anggur, jelai, dan lobster.

Meskipun Australia memiliki 5 persen penduduk yang berakar dari Cina, ketegangan dengan Beijing tetap besar.

Di tengah semua gesekan ini, kasus Cheng Lei telah menyita banyak perhatian.

Selama bertahun-tahun, perlakuan pemegang paspor asing keturunan Cina berbeda dengan warga asing lainnya dalam hal kasus penahanan di Cina: singkat kata, jauh lebih ketat.

Namun, jika Pemerintah Cina beranggapan Australia tidak akan terlalu memperhatikan Cheng Lei karena ia keturunan Cina, ternyata tidak demikian.

Saat Cheng Lei ditangkap, anak-anaknya masih berusia sembilan dan sebelas tahun.

Keterpisahan anak dari ibunya selama ini, telah menjadi perhatian di Australia dan negara lainnya.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved