Haba Medan

Begal di Tapteng Ditembak, Kerap Lukai Mulut Korbannya dengan Beling

Saat korban sedang berjualan, tiba-tiba ia didatangi dua pelaku yang berboncengan sepeda motor, mereka adalah Rico Hutapea dan Ahmad Yusuf Lubis.

Editor: Muliadi Gani
IST
Kapolres Tapteng AKBP Basa Emden Banjarnahor saat memimpin konferensi pers penangkapan 2 orang pelaku begal di Kabupaten Tapanuli Tengah, Sumatra Utara. 

PROHABA.CO, MEDAN - Seorang pedagang bernama Adrian Sinaga nyaris tewas dibegal saat jualan di warungnya dalam Desa Rampah, Kecamatan Sitahuis, Kabupaten Tapanuli Tengah, Sumatera Utara (Sumut), Rabu (11/7/2023).

Mulut korban dilukai menggunakan pecahan atau beling botol.

Kepala Kepolisian Resor Tapanuli Tengah AKBP Basa Emden Banjarnahor mengatakan, peristiwa itu terjadi sekitar 13.00 WIB.

Saat korban sedang berjualan, tiba-tiba ia didatangi dua pelaku yang berboncengan sepeda motor, mereka adalah Rico Hutapea dan Ahmad Yusuf Lubis.

Kemudian pelaku Rico berpura-pura membeli air mineral, sambil memperhatikan handphone yang sedang dipegang korban.

Pelaku Rico Hutapea lalu memberikan kode ke Ahmad Yusuf agar merampas handphone milik korban.

Awalnya Ahmad Yusuf mendekati korban. "Dia berpura-pura meminjam hp korban, dengan alasan untuk menghubungi temannya.

Namun, korban tidak bersedia dan hanya menanyakan nomor hp yang akan dihubungi pelaku," ujar Basa dalam keterangannya, Kamis (13/7/2023).

Baca juga: Satpol PP Aceh Besar Ultimatum Pemilik Kios Ilegal, Untuk Segera Membongkarnya

Baca juga: Begal di Surabaya Diamuk Massa Usai Bacok Korban

Baca juga: Curi 562 Tabung Elpiji, 2 Residivis Ditembak Polisi

Saat itu, Rico segera menuju sepeda motornya sambil menyuruh pelaku Ahmad merampas handphone korban.

"Pelaku Rico mengatakan kepada pelaku Ahmad, 'mainkanlah' dan saat itulah pelaku Ahmad langsung merampas hp dari tangan korban dan berlari ke tempat pelaku Rico yang sudah stand by di atas motornya," ujar Basa.

Korban langsung mengejarnya.

Saat Ahmad hendak naik motor korban menarik bajunya dari belakang, sehingga ke duanya pun sama-sama terjatuh di aspal.

"Selanjutnya pelaku Ahmad mengambil pecahan kaca botol minuman dari tepi jalan yang dilihatnya dan langsung menyayat bagian tangan kiri korban serta bagian wajah yakni mulut, sehingga korban mengalami luka robek, pada bagian tangan kiri serta mulutnya," kata Basa.

Korban lalu terkapar, sedangkan kedua pelaku melarikan diri sambil membawa handphone korban.

Polisi yang menerima informasi itu langsung menyelidiki kasus ini dan berhasil menangkap tersangka pelaku pukul 19.00 WIB pada hari yang sama.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved