Kepsek yang Tertangkap Mesum dengan Janda Diminta Copot

PROHABA.CO, BLANGPIDIE – Koalisi Barisan Guru Bersatu Aceh Barat Daya (Kobar GB Abdya) meminta penjabat (pj) bupati setempat mencopot IF (42), oknum kepala sekolah (kepsek) yang baru-baru ini tertangkap bermesum dengan seorang janda, berinisial AS, di Gampong Alue Jerjak, Kecamatan Babahrot, Kabupaten Abdya.

“Kami minta oknum kepsek yang tertangkap mesum tersebut dicopot dari jabatannya,” pinta Ketua Kobar-GB Abdya, Rusli SPd, Sabtu (22/7/2023) malam.

“Demikian juga dengan janda berinisial AS yang berstatus guru PPPK itu harus dijatuhi sanksi indisipliner,” lanjut Rusli, SPd.

Sanksi berat yang diberikan untuk keduanya, lanjut Rusli, selain pemberhentian dari jabatannya, keduanya juga jangan lagi bertugas di sekolah tersebut.

“Kami berharap Pj Bupati segera bersikap dan mengambil kebijakan untuk mutasi ini agar menjadi pelajaran bagi yang bersangkutan,” harapnya.

Salah satu aturan disiplin, lanjutnya, diatur dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 45 Tahun 1990 Perubahan atas PP Nomor 10 Tahun 1983 tentang Izin Perkawinan dan Perceraian bagi Pegawai Negeri Sipil.

Diberitakan sebelumnya, salah seorang oknum kepala sekolah (kepsek) di Kecamatan Babahrot, Abdya, tertangkap indehoi (bermesraan) dengan janda.

Pria berinisial IF (42) ini diamankan warga Gampong Alue Jerjak, Kecamatan Babahrot, Kabupaten Abdya karena tertangkap sedang “menggarap janda” yang tak lain adalah guru berstatus Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di sekolah yang ia pimpin, Kamis (20/7/2023) malam.

Baca juga: Viral, Mahasiswa UGM Diduga Berbuat Mesum di Tempat KKN

Baca juga: Niatnya Urus Dokumen, Janda Malah Digagahi Perangkat Desa

Baca juga: Keuchik Diduga Selingkuh, Warga Segel Kantor Desa, Terduga Dikenakan Denda

Menurut informasi yang diterima Prohaba, penggerebekan itu dilakukan warga menjelang Subuh, setelah puluhan warga mengendap-endap di luar rumah sejak tengah malam hingga menjelang subuh.

“Menurut informasi, pria IF diduga memiliki hubungan khusus dengan janda AS yang juga sama-sama sebagai tenaga pendidik,” ungkap salah seorang sumber yang tidak mau disebut namanya.

Menurut sumber tersebut, penggerebekan itu dilakukan warga karena sudah menaruh curiga terhadap keduanya yang terlihat sangat akrab.

“Ya, karena kabarnya mereka sudah dekat sejak lama, makanya warga merasa curiga karena status perempuan ini janda,” ungkap sumber tersebut. Informasi yang diperoleh Prohaba dari sejumlah sumber lain menyebutkan, setelah keduanya ditangkap, langsung diserahkan kepada aparatur Gampong Alue Jerjak, Kecamatan Babahrot, guna diproses sesuai ketentuan.

Namun, kabar terakhir diperoleh, permasalahan tersebut sudah diselesaikan di tingkat desa.

Kapolres Abdya, AKBP Dhani Catra Nugraha, SIK, MH yang dikonfirmasi melalui Kapolsek Babahrot, Ipda Syahrul Akhyar SE, Jumat (21/7/2023), membenarkan bahwa kasus tersebut sudah diselesaikan di tingkat gampong.

“Ya benar, tadi langsung pihak desa yang selesaikan,” jelasnya singkat. (tz)

Baca juga: Dua Sejoli Ketahuan Mesum di Toilet Masjid, Pintu Didobrak Warga

Baca juga: Polisi Tangkap Pelaku Perampasan Sepmor Istri di Aceh Barat

Baca juga: Warga Simpang Tiga Pidie Gerebek Pasangan Mesum, Mahasiswi Berzina dengan 3 Pria