Politik
Kaesang Pengarep Resmi Dilantik sebagai Ketum PSI, Munculkan Pertanyaan 'Idealisme' Partai Anak Muda
Kaesang Pangarep resmi bergabung menjadi anggota Partai Solidaritas Indonesia.
Penulis: Sahasnataini | Editor: Jamaluddin
Diangkatnya Kaesang menjadi Ketua Umum PSI menjadi bagian dari sejarah politik di Indonesia.
PROHABA.CO - Kaesang Pangarep resmi bergabung dengan Partai Solidaritas Indonesia (PSI), dan ia ditetapkan sebagai ketua umum partai berlambang bunga mawar tersebut.
Kaesang Pangarep resmi bergabung menjadi anggota Partai Solidaritas Rakyat pada Sabtu (23/29/2023) pekan lalu.
Hal itu dipastikan setelah Kaesang mengembalikan secara simbolis Kartu Tanda Anggota PDI-P di kediaman ayahnya (Joko Widodo), Kota Solo, Jawa Tengah.
Sementara yang mengejutkannya, baru resmi bergabung sebagai anggota Partai, Kaesang dipilih dan ditetapkan sebagai ketua umum partai tersebut menggantikan Giring Ganesha.
Dilansir dari Kompas.com, melalui proses yang cepat, Kaesang yang baru bergabung 3 hari sebagai kader partai, langsung menduduki posisi puncak di PSI.
Ketentuan yang menetapkan Kaesang sebagai Ketua Umum PSI dilakukan dalam Kopi Darat Nasional (Kopdarnas) di Djakarta Theater, Jakarta Pusat, pada Senin (25/9/2023) malam.
Kaesang pun ditetapkan sebagai ketua umum oleh Wakil Ketua Dewan Pembina PSI, Grace Natalie.
"Memutuskan, menetapkan pengangkatan Saudara Kaesang Pangarep sebagai Ketua Umum DPP PSI periode 2023-2028," kata Grace.
Grace Natalie menyerahkan secara langsung SK sebagai Ketua Umum PSI kepada Kaesang.
Baca juga: Begini Tanggapan Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo Terhadap Crazy Rich Grobogan
Selepas penyerahan SK tersebut Giring dicopot dari jabatannya sebagai Ketua Umum dan saat ini menjabat sebagai anggota Dewan Pembina PSI yang juga dilakukan pada acara yang sama.
Grace juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Giring atas dedikasinya selama ini.
"Surat Keputusan Dewan Pembina tentang pengangkatan Dewan Pembina DPP PSI.
Memutuskan menetapkan satu, pengangkatan Bro Giring Ganesha menjadi anggota Dewan Pembina," ujar Grace.
Dalam penjelasannya, Grace menuturkan bahwa surat keputusan tersebut ditetapkan pada 25 September 2023.
Selain itu, Sekjen PSI Isyana Bagoes Oka juga dicopot dari jabatannya dan kini menjabat sebagai anggota Dewan Pembina PSI.
"Isyana Bagoes Oka menjadi anggota Dewan Pembina PSI," ujar Grace.
Setalah dilantik menjadi Ketua Umum PSI, Kaesang menyampaikan bahwa Ia ingin meniti jalan sebagai politikus.
Ia juga mengatakan bahwa ayahnya (Joko Widodo) lah yang menjadi panutan dirinya terjun ke dunia politik.
"Terus terang, saya masuk ke politik itu salah satu inspirasinya ya Bapak saya sendiri," ucapnya.
Kaesang lalu melihat politik secara optimistis.
Dia menyebutkan, jika politik dilakukan secara benar maka bisa menjadi sumber kebaikan.
"Izinkan saya melihat dari kacamata yang lain, kacamata optimisme.
Bahwa politik bila dilakukan secara benar oleh orang yang tepat, maka politik akan menjadi sumber kebaikan dan kesejahteraan," imbuh Kaesang.
Baca juga: Ganjar Tanggapi Pertanyaan Mahasiswa Soal Petugas Rakyat atau Boneka Megawati: Jangan Takut
Percobaan dan Keistimewaan
Diangkatnya Kaesang menjadi Ketua Umum PSI menjadi bagian dari sejarah politik di Indonesia.
Lantaran jarak antara penerimaan Kaesang sebagai anggota sehingga bisa menduduki pucuk pimpinan partai terlampau singkat.
Keadaan ini berbeda dengan partai-partai politik lainnya.
Di mana seorang kader baru mesti melalui beberapa tahapan kaderisasi dan memperlihatkan loyalitas, meski tidak semua, buat meraih jabatan di tingkat pusat.
Direktur Eksekutif Trias Politika Strategis, Agung Baskoro, menyoroti beberapa hal yang terkait kejadian Kaesang yang secara kilat menduduki kursi ketua umum dan tanpa menimbulkan gejolak di dalam PSI.
Faktor yang menjadi perhatian utama dan yang paling utama, kata Agung, adalah persoalan party ID (identitas partai) di Indonesia masih rendah
Karena itu, otomatis figur-figur populer, atau yang mempunyai kekuatan politik di belakangnya seperti Kaesang.
"Sehingga dalam konteks masuknya Kaesang ke PSI relevansi atas realitas politik tersebut menemui momentumnya," kata Agung dalam pernyataannya saat dihubungi, pada Senin (25/9/2023), sebagaimana yang dilansir dari laman Kompas.com.
Lalu faktor kedua, kata Agung, adalah terkait kebutuhan PSI terhadap sosok Kaesang berbanding lurus dengan kepentingan politik yang dia bawa.
Alhasil, relasi yang terbangun menjadi sama-sama menguntungkan atau mutualisme.
"Artinya gesekan di internal di PSI minim, pun bila mengemuka tak sampai menghadirkan gejolak atau konflik besar di internal," ujar Agung.
Baca juga: Berikut Arti Kode di Balik Kemasan Plastik yang Digunakan Sehari-hari
Pada sisi lain, Agung menilai PSI yang berusia muda masih mencari bentuk ideal dalam berpartai, termasuk dalam konteks kaderisasi.
Sememtara di sisi lain pula, Agung juga menyoroti PSI yang identik dengan partai anak muda dan mengusung gagasan progresif di tengah masyarakat dianggap mengutamakan meritokrasi.
Yang dimaksud adalah semua kader mempunyai peluang sama buat bisa menduduki kepengurusan inti berdasarkan kemampuan dan bukan karena dukungan politik atau logistik.
Namun, menurut Agung, fenomena Kaesang yang menduduki pucuk pimpinan PSI secara kilat dinilai tidak sejalan dengan gagasan yang ditawarkan selama ini.
"Kehadiran Kaesang ini memunculkan antitesa bahwa mereka yang punya 'privilese politik' bisa dengan mudah diakomodasi bahkan menduduki posisi strategis, tanpa harus berkeringat sebagaimana lazim kita temui di partai-partai di Indonesia hari ini," ucap Agung. (Penulis adalah mahasiswa Internship dari Universitas Malikussaleh, Aceh Utara)
Update berita lainnya di PROHABA.co dan Google News
Kaesang Pengarep
Kaesang Ketum PSI
Kaesang Pengarep Pimpin PSI
Partai Solidaritas Indonesia (PSI)
Ketum PSI
Agus Khadafi Tegaskan Hanya Empat Pengurus PA Aceh Timur Yang Mundur |
![]() |
---|
Bocoran Calon Plt Ketum Golkar Usai Airlangga Mengundurkan Diri |
![]() |
---|
Imbas Airlangga Hartarto Mundur dari Ketum, Jusuf Hamka juga Pilih Mundur dari Golkar |
![]() |
---|
Sekjen DPR Protes Penyitaan Tas Montblanc dan Sepeda Yeti |
![]() |
---|
Prabowo Diprediksi Tinggalkan Jokowi dan Pilih PDIP Usai Dilantik Jadi Presiden, Ini Alasan Pengamat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.