Seorang Remaja di Aceh Tamiang Ditemukan Meninggal Tergantung di Kebun

Laporan Rahmad Wiguna | Aceh Tamiang

PROHABA.CO, KUALASIMPANG – Seorang remaja ditemukan meninggal tidak wajar di Kabupaten Aceh Tamiang, pada Jumat (29/9/2023) siang.

Korban berinisial F (14), ditemukan meninggal dalam kondisi tergantung di kebun milik ayahnya di Kampung Alurselalas, Karangbaru, Aceh Tamiang sekira pukul 14.00 WIB.

Dugaan kematian ini disebabkan bunuh diri, langsung mencuat karena didasari beberapa sebab. 

Salah satu yang menguatkan dugaan ini ialah posisi korban yang tergantung dengan jarak kaki dengan tanah sejauh tiga meter.

“Polisi juga menemukan tanda-tanda yang mengarah kepada bunuh diri terhadap jasad korban,” kata saksi di lokasi kejadian.

Meski begitu, belum diungkapkan latar belakang yang membuat remaja pria ini nekat mengakhiri hidup dengan cara tragis.

Bahkan dari keterangan pihak keluarga, korban tidak menunjukkan prilaku aneh. 

Malahan sebelum ditemukan meninggal, korban sempat datang ke kebun untuk menggantikan kedua orangtuanya menjaga kebun.

Baca juga: Mahasiswi Asal Simeulue Ditemukan Meninggal Tergantung di Kamar Kos

Baca juga: Erina Gudono Akui Diterima Diterima Kuliah S-2 di Columbia University

Baca juga: Seorang Istri di Abdya Diduga Bunuh Diri di Kamar Mandi

“Orangtuanya dari subuh sudah menjaga kebun, pas siang gantian, korban yang menjaga kebun,” ujar saksi.

Menurutnya korban tidak lama menjaga kebun, yakni hanya satu jam. 

Pasalnya kedua orangtua korban selepas memasak gula aren, kembali kembali ke kebun sekira pukul 14.00 WIB.

“Masih sempat jumpa korban, masih ada komunikasi,” ungkapnya.

Disampaikan kalau korban sempat pergi sendirian ke gubuk yang berjarak kurang lebih 500 meter dari posisi kedua orangtuanya. 

Ketika orangtuanya menjemput ke gubuk, korban sudah ditemukan tergantung di batang pohon langsat.