PT MPG Sukses Laksanakan Tes NDC

PROHABA.CO, SUAK PUNTONG - Proyek Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) 3&4 di Gampong Suak Puntong, Kuala Pesisir, Nagan Raya, yang sedang dibangun oleh PT Meulaboh Power Generation (MPG), telah berhasil menjalankan kedua unit pembangkit dengan lancar.

Keberhasilan ini tercermin dari hasil tes Net Depent Capacity (NDC) yang sukses dilakukan pada Jumat (29/9/2023) lalu.

Prestasi ini juga menandai pencapaian yang luar biasa dari China Datang Corporation, perusahaan yang mengawasi PT MPG, dengan total daya mencapai 2414 MW dari berbagai proyek yang sedang berlangsung, baik di dalam maupun di luar Tiongkok.

Presiden Direktur PT MPG, Wang Jungfeng, mengungkapkan, proyek PLTU 3&4 menjadi yang pertama dalam portofolio perusahaan yang berlokasi di luar Tiongkok dan menjadi satu-satunya proyek pembangkit listrik dengan investasi asing di Provinsi Aceh.

“PLtU 3&4 memegang peranan penting dalam jaringan listrik di Sumbagut. Meliputi dua unit pembangkit listrik tenaga batubara sebesar 2x225 MW, sebuah stasiun pembangkit listrik 275 kV, dan infrastruktur transmisi yang dibutuhkan”, jelasnya.

Baca juga: PT MPG Nagan Raya Selesaikan Dome Batu Bara Lebih Cepat

Setelah selesai, stasiun pembangkit listrik beserta infrastruktur akan diserahkan kepada Perusahaan Listrik Nasional (PLN) Indonesia untuk dioperasikan. Proyek ini sendiri akan dijalankan selama 25 tahun.

Wang Junfeng menambahkan, PT MPG merupakan proyek pembangkit listrik yang ramah lingkungan, menggunakan batubara rendah belerang lokal dan teknologi boiler sirkulasi fluida dengan kondisi desulfurisasi di dalam tungku.

“Sehingga menghasilkan emisi polutan udara yang lebih rendah dibandingkan dengan standar emisi polusi udara yang diatur oleh undang-undang lingkungan di Indonesia dan perjanjian pembelian listrik proyek”, ujar Wang.

Dikatakan, proyek ini juga memiliki stasiun pengolahan air limbah industri yang memproses limbah industri dan mengembalikannya ke sistem pra-pemrosesan air laut untuk mencapai “nol limbah” dari limbah industri.

Di tahun ini, yang merupakan peringatan 10 tahun inisiatif “One Belt One Road” oleh pemerintah Tiongkok, PT MPG menjadi contoh sukses dari kerja sama persahabatan antara Tiongkok dan Indonesia serta bukti nyata dari kontribusi China Datang Corporation dalam membangun “One Belt One Road” yang berkualitas tinggi.

“Selama periode operasi komersial, proyek ini akan terus meningkatkan penerimaan pajak di Indonesia, mendorong penyerapan tenaga kerja lokal, dan mendukung pertumbuhan ekonomi masyarakat setempat,” tegas Wang Junfeng.(*)