Kriminal

Nasib Pilu Menimpa Kurir Barang di Medan, Motor Raib Saat Antar Paket ke Pelanggan

Selain rugi karena kendaraannya hilang, dia juga was-was perusahaan tempatnya bekerja memintanya bertanggung jawab atas kehilangan 61 paket tersebut.

Penulis: Sahasnataini | Editor: Jamaluddin
https://asset-2.tstatic.net/medan/foto/bank/images/Tangkapan-Layar-maling-sepeda-motor-curi-kendaraan-beserta-paket.jpg
Tangkapan Layar maling sepeda motor mencuri kendaraan beserta paket milik kurir di sekitar Jalan Ahmad Yani, seputar lapangan merdeka Medan, pada Kamis (19/10/2023). 

"Saya berharap Polsek Medan Barat bisa menangkap pelaku serta kereta dan paketnya kembali. Susah kali bekerja gak punya sepeda motor. Apalagi istri lagi hamil besar begini," timpalnya.

PROHABA.CO – Kejadian tak mengenakkan menimpa kurir antar barang pada salah satu ekpidisi di Kota Medan, Sumatera Utara.

Sepeda motor raib digondol maling dialami oleh kurir berinisial AN (29), warga Desa Sei Rotan, Kecamatan Percut Seituan

Sepeda motor dan 61 paket milik pelanggan hilang dicuri di depan PT London Sumatra (Lonsum) Jalan Jenderal Ahmad Yani, Medan, pada Kamis (19/10/2023) siang sekitar pukul 12.40 WIB.

Yang membuat kejadian ini sangat memilukan karena itu terjadi saat istri kurir tersebut sedang hamil besar atau 7 bulan anak keduanya.

Dimana, masa-masa ini dia membutuhkan biaya tak sedikit untuk mempersiapkan kelahiran anaknya.

Akibat kejadian tak mengenakkan tersebut, AN kesulitan bekerja.

Kurir tersebut terpaksa meminjam motor keluarga dan temannya agar tetap bisa bekerja sebgai kurir antar barang.

"Sekarang minjam dulu kereta biar bisa kerja.

Tapi susah juga, gak mungkin seterusnya.

Ini istri lagi hamil 7 bulan bang, jadi harus bekerja ekstra malah kena musibah gini," ungkap AN saat diwawancarai melalui telepon, Sabtu (21/10/2023), melansir tribun-medan.com.

Korban sudah membuat laporan ke Polsek Medan Barat setelah kejadian itu.

Selain rugi karena kendaraannya hilang, dia juga was-was perusahaan tempatnya bekerja meminta ia bertanggung jawab atas hilangnya 61 paket hilang tersebut.

Korban mengaku, ia lupa mencabut kunci sepeda motornya kerana begitu tiba di lokasi ditanya oleh kurir lain yang kurang paham lokasi pengantaran paket.

"Sejauh ini memang belum ada meminta diganti.

Tapi khawatir juga karena di standar operasional, kami kunci harus dicabut sebelum meninggalkan kendaraan," katanya.

Sekarang korban berharap kepada pihak kepolisian agar bisa menangkap pelaku serta sepeda motor beserta paket yang hilang itu bisa kembali lagi.

Jika tidak, korban khawatir bisa kehilangan pekerjaan karena satu-satunya alatnya untuk bekerja sudah hilang.

"Saya berharap Polsek Medan Barat bisa menangkap pelaku serta kereta dan paketnya kembali.

Susah kali bekerja gak punya sepeda motor.

Apalagi istri lagi hamil besar begini," timpalnya.

Diberitakan sebelumnya, aksi pencurian sepeda motor milik kurir pengiriman barang terjadi dan terekam kamera CCTV di Kota Medan pada Kamis (19/10/2023) sekitar pukul 12.45 WIB.

Dalam rekaman video, kurir awalnya turun dari sepeda motor sambil membawa barang di sekitaran Jalan Ahmad Yani atau seputaran lapangan merdeka Medan.

Saat kurir beranjak dari sepeda motor hendak mengantar paket, pelaku datang dari arah seberang jalan sendirian.

Kemudian, dia mendatangi sepeda motor korban dan langsung membawa kabur sepeda motor tersebut beserta puluhan paket milik kurir yang ada di dalam karung.

Dalam rekaman, pelaku terlihat mengenakan kaus dan celana pendek.

Kapolsek Medan Barat, Kompol Rizky Amalia, mengatakan, pihaknya sedang menyelidiki kasus ini.

Polisi sedang mengumpulkan bukti untuk menangkap pelaku.

"Korban sudah melapor dan masih diselidiki," kata Kapolsek Medan Barat, Kompol Rizky Amalia, Jumat (20/10/2023). (Penulis adalah mahasiswi internship dari Universitas Malikussaleh, Aceh Utara)

Update berita lainnya di PROHABA.co dan Google News

 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved