konflik Palestina vs Israel

Perbatasan Rafah Dibuka, Korban Terluka dan Warga Asing Tinggalkan Gaza Menuju Mesir

Warga yang terluka menjadi rombongan pertama yang dibawa keluar meninggalkan Gaza untuk mendapatkan perawatan medis darurat di Mesir pada hari Rabu,

Editor: Muliadi Gani
MOHAMMED ABED / AFP
Orang-orang berjalan melewati gerbang untuk memasuki perbatasan Rafah ke Mesir di Jalur Gaza selatan pada 1 November 2023. 

“Tidak ada harapan di Jalur Gaza. Di sini sudah tidak aman lagi.

Ketika perbatasan dibuka, semua orang akan pergi dan beremigrasi.

Kita menghadapi kematian setiap hari, 24 jam sehari.”

Para pejabat Israel mengatakan 70 truk bantuan memasuki Gaza dari Mesir pada hari Selasa (31/10/2023), salah satu arus harian terbesar yang pernah ada.

Namun jumlah itu masih jauh lebih sedikit dari jumlah yang dibutuhkan oleh kelompok kemanusiaan.

Khawatir pasokan yang masuk ke Gaza akan dialihkan ke Hamas, atau pengiriman bantuan akan menyelundupkan senjata, personel keamanan Israel melakukan pemeriksaan ketat yang memperlambat aliran bantuan.

(Tribunnews.com)

Baca juga: Lawan Pasukan Darat Israel di Gaza, Hamas Tembakkan Rudal Anti-Tank

Baca juga: Bolivia Putuskan Hubungan Diplomatik dengan Israel, Dinilai Lakukan Kejahatan Kemanusiaan di Gaza

Baca juga: Dua Rumah Sakit di Gaza Tempat 64.000 Warga Palestina Berlindung Dibombardir Tentara Israel

 

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Orang-orang yang Terluka dan Warga Asing Tinggalkan Gaza Menuju Mesir Melalui Perbatasan Rafah, 

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved