Berita Nasional

Pasangan Kekasih Tewas Membusuk di Makassar, Ada Surat yang Ditinggalkan

Sepasang kekasih ditemukan sudah dalam keadaan membusuk di dalam kamar indekosnya, di Jalan Muh Tahir Lorong 7, Kecamatan Tamalate, Kota Makassar,

Editor: Muliadi Gani
Kompas.com/Reza Rifaldi
Polisi melakukan evakuasi terhadap jasad dua pasangan kekasih yang ditemukan sudah dalam keadaan membusuk di dalam kamar indekosnya, di Jalan Muh Tahir Lorong 7, Kecamatan Tamalate, Kota Makassar, Sulsel, Rabu (15/11/2023) malam. 

PROHABA.CO, MAKASSAR - Sepasang kekasih ditemukan sudah dalam keadaan membusuk di dalam kamar indekosnya, di Jalan Muh Tahir Lorong 7, Kecamatan Tamalate, Kota Makassar, Sulsel, pada Rabu (15/11/2023) malam.

Sejauh ini Polisi masih mendalami penyebab kematian pasangan kekasih itu.

Beberapa barang yang ada dalam indekos pun diamankan polisi untuk dilakukan pemeriksaan guna mengungkap penyebab kematian kedua korban.

Dari informasi, polisi juga menemukan sepucuk surat yang ditulis oleh salah korban.

Dalam surat itu tertulis permintaan maaf yang ditujukan ke orangtuanya.

Kapolsek Tamalate AKP Aris Sumarsono membenarkan perihal surat tulisan tangan tersebut.

Kata dia, pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait surat tersebut.

“Surat yang ditemukan nanti kita pelajari.

Masih penyelidikan, nanti kita selidiki kaitannya apa.

Betul ada ditemukan surat,” ucap Aris kepada awak media di lokasi, Kamis (16/11/2023) dini hari.

Baca juga: Mayat Pria Ditemukan Membusuk di Rumahnya di Langsa

Aris juga belum mau membeberkan secara rinci barang apa saja yang ditemukan dan diamankan dari dalam kamar indekos tersebut.

“Nanti yang kita temukan, kita lakukan koordinasi dengan Dokpol dan nanti kami sampaikan lagi.

Terkait dengan motif nanti diinformasikan,” katanya.

Berdasarkan informasi yang dikutip Kompas.com di lokasi, identitas kedua jasad yang ditemukan tersebut yakni pria bernama Idil Akbar Yahya (26) dan wanita bernama Agus Kartina (26).

Sementara surat yang ditemukan ditulis langsung oleh Agus Kartina.

Dalam surat itu, Agus Kartina menyampaikan permohonan maaf kepada orangtuanya.

Selain itu, dia juga menuliskan ucapan terima kasih terhadap rekannya yang selama ini telah banyak membantu dalam kehidupannya.

Di akhir surat, Agus Kartina juga mencantumkan dua nomor ponsel yang belum diketahui milik siapa.

Berikut isi surat yang ditulis oleh Agus Kartina:

Sebelumnya saya Tina mau minta maaf karena tidak mampu jalani hidup lagi.

Baca juga: Mayat Tanpa Busana Ditemukan Membusuk di Rumah Kosong

Baca juga: Cemburu, Penyebab Leon Dozan Aniaya Rinoa Aurora hingga Mengalami Lebam

Pertama saya minta maaf kepada orangtuaku karena tidak mampuka bahagiakanki.

Kedua kepada keluarga dari temanku Lia yang selalu perdulika dan kasihka bantuan.

Terima kasih sudah kita besarkanka sampai besar begini ka tapi tidak bisaka lanjutkan hidup karena terlalu banyak beban tanggung dan tidak bisaka bebaniki ma’.

Cukup sampai di sinimi saya susahiki sama bapak.

Tidak adami lagi anakta yang selalu susaiki.

Sehat selaluki sama bapak, ingat-ingatki istirahat, janganki paksa dirita selalu untuk cari uang.

Minta maafka ma’ sama bapak.

Sebelumnya diberitakan, warga di sekitaran Jalan Muh Tahir Lorong 7, Kecamatan Tamalate, Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), geger dengan ditemukannya jasad pria dan wanita dalam kamar indekos, pada Rabu (15/11/2023) malam.

Dari pantauan kompas.com, sekitar pukul 22:55 Wita, malam, di lokasi tampak puluhan warga telah memadati lokasi penemuan mayat itu.

Personel polisi pun juga susah berada di lokasi untuk melakukan pemeriksaan awal di lokasi penemuan jasad pria dan wanita tersebut.

(kompas.com)

Baca juga: Pasutri di Jember Tewas Membusuk di dalam Rumah, Sempat Terlihat Seminggu Lalu

Baca juga: Anggota Polisi dan Kekasih Baru Diduga Aniaya Mantan Pacar di Makassar

Baca juga: Bendahara Kampung di Tamiang Ditemukan Tewas Tergantung, Diduga Korban Bunuh Diri

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved