Kisah Andini Fikarda, Gadis Ulee Kareng Raih Beasiswa di University of Sheffield UK

Saat ini Andini telah selesai menyelesaikan pendidikannya di kampus tersebut dan mendapatkan predikat best student, lulus dengan kategori distinction atau cumlaude dari department energi dan Environmental Engineering.

PROHABA.CO - Andini Fikarda, gadis berusia 25 tahun yang berasal dari Ulee Kareng, Kota Banda Aceh.

Anak pertama dari tiga bersaudara pasangan Ir Zulfikar dan Nanda Erni Yulita, SIP, MM ini sebelumnya memang penuh dengan pencapaian, baik di tingkat nasional maupun internasional.

Andini menapaki pendidikan formalnya di Aceh, dimulai dari SD Negeri 67 Percontohan Banda Aceh, SMP Negeri 19 Percontohan Banda Aceh, dan SMA Negeri Modal Bangsa Aceh Besar.

Dedikasinya dalam mengejar ilmu tidak berhenti di situ.

Setelah lulus dari SMA Negeri Modal Bangsa Aceh Besar, ia melanjutkan pendidikan di Teknik Kimia Universitas Pertamina, Jakarta.

Dari ujung barat Indonesia, merantau untuk kuliah di University of Sheffield hingga mendapat beasiswa ke UK merupakan pengalaman yang dijalani Andini Fikarda.

Usai menyelesaikan pendidikan S1 di Universitas Pertamina, Jakarta, Andini melanjutkan pendidikan S2 di University of Sheffield, UK dengan bantuan beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) dari Kementerian Keuangan.

Dia mengambil jurusan Energy dan Environmental Engineering. 

Saat ini Andini telah selesai menyelesaikan pendidikannya di kampus tersebut dan mendapatkan predikat best student, lulus dengan kategori distinction atau cumlaude dari department energi dan Environmental Engineering.

Jika tidak ada halangan, Andini akan diwisuda pada 11 Januari 2024.

"Alhamdulillah, saya bersyukur, sudah pasti senang karena bisa mendapatkan suatu hal yang membanggakan diakhir perkuliahan, terima kasih kepada orang tua, dan adik-adik saya yang telah memberi doa dan support yang luar biasa.

Saya bangga terlahir dan besar di tanah Aceh dan dari keluarga yang berlimpah kasih sayang dan selalu memberi energi positif dalam kehidupan saya," kata Andini dikutip Serambinews.com.

Baca juga: Sosok Delisa Fitri Rahmadani Wanita Tangguh Penyintas Tsunami yang Menginspirasi

Termotivasi dari Kakak Kelas

Keinginan Andini untuk kuliah ke luar negeri sudah menjadi impiannya sejak duduk di bangku SMA.

Keinginan melanjutkan studi ke negeri orang ini muncul saat dirinya termotivasi dari kakak kelas yang sudah S2 ke Amerika, Perancis dan lain lain.

"Saat itu kuliah S2 ke luar negeri merupakan hal yang prestige, apalagi karena saya dari Ulee Kareng, Aceh Besar," katanya.

Andini mengatakan, ia memang sejak lama ingin menempuh pendidikan setinggi mungkin.

Dengan motivasi tersebut Andini mencari kampus dan jurusan yang linier sama jurusan saat S1.

"Dan endingnya jatuh hati ke Universitas yang ada di UK.

Alhamdulillah, diterima melalui jalur beasiswa LPDP," tambahnya.

Selama kuliah di UK, Andini mengaku mendapat banyak pengalaman.

Fasilitas di kampus pun tersedia lengkap.

Andini juga membagikan kiat-kiat bagaimana cara agar bisa lulus dan mendapatkan predikat terbaik.

Adapun cara tersebut dingkap Andini adalah rutin membuat to do list setiap hari, seimbangkan antara belajar dengan organisasi dan traveling dan harus memiliki semangat.

"Harus semangat karena anak Aceh terkenal pinter dan saya harus wujudkan ini dimata internasional," tambahnya.

Rencananya, usai menyelesaikan pendidikan S2-nya, Andini akan melanjutkan pendidikan S3 dibidang nanotehnologi, dan akan mengajar di Indonesia.

Selain itu, Andini akan menjalankan tanggung jawab dari Lembaga LPDP yang telah mendanainya.

"Saya akan kembali untuk memberi kontribusi ilmu di Tanah Air salah satunya melanjutkan sekolah sungai di Ambon, yang dulu pernah terlibat didalamnya sebelum berangkat ke luar negeri," tambahnya.

Baca juga: Jenderal Agus Subiyanto Diusulkan Jadi Calon Panglima TNI, Berikut Sosok Istrinya, Evi Sophia

Baca juga: Membanggakan, 12 Alumni Politeknik Negeri Lhokseumawe Lolos Bekerja di Hongaria dan Cekoslowakia

Pengalaman 

Andini aktif dalam bidang sosial dan juga kegiatan kampus, dia kerap mengikuti training green campus auditor (IEMA approved training course) yang diselenggarakan oleh students organizing for sustainabnability (SOS-UK) pada Mai 2023.

Mengikuti kegiatan volunteer untuk mengajar anak SD tentang women in STEM.

Mengikuti kegiatan volunteer unutk mengajar Bahasa arab anak umur 7-12 di salah satu mesjid di Sheffield.

Pernah bekerja di Shoope Internasional sebagai paid ads analyst dibidang digital marketing.

Pernah internship PT Pertamina Lubricant Jakarta dan sebagai Manager digital marketing Griya Fikarda.

Pesan Semangat dari Andini

Melanjutkan pendidikan ke luar negeri dan mendapatkan beasiswa bukan hanya sebatas mimpi, bahkan semua orang bisa meraihnya.

Hanya saja Andini berpesan, jangan terlalu ambisius sebagai manusia, tetaplah pada kadarnya dan terus melakukan kebaikan.

"Jangan pernah takut bermimpi. Penuh ambisi itu penting.

Tapi, secukupnya karena kalau terlalu ambisi terkadang kita lupa bersyukur.

Dan selalu menebar kebaikan dan menjadi bermanfaat dimanapun kita berada.

Kebaikan tidak pernah menuntut hasil tapi akan banyak kemudahan kita dapatkan jika kita menebarnya dengan cinta," timpalnya. 

Baca juga: Kisah Pilu, Seorang Istri Melahirkan Saat Tsunami Melanda Aceh 2004

Kiat Sukses Mendapatkan Beasiswa LPDP ala Andini

Penelusuran Serambinews.com, LPDP atau Lembaga Pengelola Dana Pendidikan adalah sebuah lembaga yang beroperasi di bawah Kementerian Keuangan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, serta Kementerian Agama.

Lembaga ini dibentuk untuk mempersiapkan pemimpin dan professional masa depan serta mendorong inovasi demi terwujudnya Indonesia yang sejahtera, demokratis, serta berkeadilan.

LPDP menawarkan beberapa program beasiswa Warga Negara Indonesia (WNI) yang ingin melanjutkan pendidikan di dalam maupun di luar negeri.

Untuk mendapatkan beasiswa ini, dapat dilakukan secara online dengan cara mengisi formulir pendaftaran, dan kemudian mengunggah semua dokumen kelengkapannya (sesuai persyaratan) pada laman resmi LPDP di www.beasiswa.lpdp.kemenkeu.go.id.

Andini pun berbagi kiat untuk mendapatkan beasiswa tersebut.

Persiapkan semua berkas yang diperlukan dengan teliti, minimal 6 bulan sebelum deadline.

“Minta bantuan teman, atau seseorang yang lebih expert untuk mereview essay yang kita tulis dan melakukan mock up interview jika beasiswa yang diincar memerlukan interview. Jangan berhenti berjuang jika gagal, tetap daftar sebanyak-banyaknya, jangan cepat menyerah,” kata Andini.

(Firdha Ustin)

Baca juga: Seorang Nenek di Nagan Raya Dilaporkan Hilang Saat Mencari Rotan di Hutan

Baca juga: Aaliyah Massaid Jadi Sosok Paling Banyak Dicari di Google, Resolusinya untuk Tahun 2024

Baca juga: Agam dan Inong Aceh Dinobatkan Jadi Runner Up Duta Wisata Indonesia 2023

Artikel ini telah tayang di SerambiNews.com dengan judul Kisah Gadis Ulee Kareng Raih Beasiswa di University of Sheffield UK, Termotivasi dari Kakak Kelas,