Selebritis

Hasil Autopsi Liam Payne, Terungkap Ada 25 Luka Penyebab Meninggal

Kabar meninggalnya Liam Payne yang merupakan mantan member One Direction beberapa waktu lalu memang sempat membuat publik heboh.

Editor: Muliadi Gani
Liam Payne
Liam Payne.() 

PROHABA.CO -  Kabar meninggalnya Liam Payne yang merupakan mantan member One Direction beberapa waktu lalu memang sempat membuat publik heboh.

Liam Payne meninggal akibat berbagai trauma dan pendarahan internal setelah terjatuh dari balkon hotel di Buenos Aires.

Penyebab awal meninggalnya mantan vokalis One Direction, Liam Payne, terungkap. 

Kantor Kejaksaan Pidana dan Pemasyarakatan Nasional Nomor 16 di Argentina mengumumkan melalui siaran persnya bahwa Liam Payne meninggal karena politrauma dan pendarahan internal dan eksternal. 

Politrauma adalah kondisi ketika pasien mengalami beberapa cedera, beberapa di antaranya dapat menyebabkan kecacatan serius dan dapat mengancam jiwa.

Hal itu diduga terjadi setelahLiam jatuh dari balkon lantai tiga Hotel CasaSur di Buenos Aires, Argentina, pada Rabu (16/10/2024) waktu setempat.

Hasil autopsi dari para ahli forensik menemukan bahwa ada 25 luka yang ditemukandi tubuh jenazah Liam Payne.

Luka itu disebut cocok dengan cedera yang disebabkan saat seseorang terjatuh dari ketinggian.

Baca juga: Nezar Patria Dilantik jadi Wakil Menteri Komunikasi dan Digital 

Baca juga: Liam Payne Meninggal Dunia, Maya Henry Beberkan Fakta Tentang Hubungan Mereka

Cedera otak dan tengkorak (kranioensefalik) penyanyi itu khususnya, disebut cukup cocok untuk menjadi penyebab kematian Liam.

Pendarahan internal dan eksternal di tengkorak, dada, perut, dan anggota tubuhnya “berkontribusi pada mekanisme kematian,” menurut rilis tersebut.

Pernyataan itu juga menyebutkan bahwa jenazah Liam Payne dipindahkan ke kamar mayat, tempat autopsi dilakukan pada Rabu malam.

Berdasar rilis yang diterjemahkan dari bahasa Spanyol ke Inggris, pihak berwenang sedang menyelidiki keadaan seputar meninggalnya Liam Payne, tetapi jaksa yakin mantan personel One Direction itu memang sendirian saat terjatuh.

Dikutip dari USA Today, Jaksa mengatakan bahwa beberapa menit sebelum kematian Liam Payne, pekerja hotel menelepon saluran darurat 911 untuk meminta bantuan.

Pekerja hotel itu mengatakan, ada tamu yang sedang berada di bawah pengaruh obat-obatan dan alkohol.

Tamu tersebut juga telah menghancurkan beberapa benda di kamar hotel.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved